Sabtu, 27/04/2024 - 08:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIMIGAS

Sistem Listrik Mati, Operasional Kilang KPI RU VI Balongan Mati

ADVERTISEMENTS

Terkendalanya operasional kilang akibat listrik mati, tidak mengganggu distribusi BBM

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 INDRAMAYU — Sistem kelistrikan di lingkungan  Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit VI Balongan, Kabuppaten Indramayu, Provinsi Jabar, pada pada pukul 03.30 WIB, Selasa (24/1/2023). Dampaknya, operasional kilang pemasok bahan bakar minyak (BBM) untuk DKI Jakarta dan Jabar ini, mengalami kendala (mati).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Gobel: Penciptaan Lapangan Kerja Solusi Terbaik Berantas Kemiskinan

“Gangguan ini terjadi sekitar jam 03:30 pagi. Penyebabnya, hingga sekarang masih dalam investigasi, karena begitu mendadak,” kata Mohamad Zulkifli Area Manager Communication, Relation, and CSR PT KPI RU VI Balongan saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (24/1/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Dikatakannya, karena sistem listrik ini mensupply semua unit, maka otomatis operasional kilang terkendala. Meski demikian, tegas Zulkifli, terkendalanya operasional kilang ini tidak mengganggu distribusi BBM. “Distribusi, Insya Allah aman,” ucap dia.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jamaah Haji 2024

Saat ini, kata Zulkifli, pihaknya tengah mengupayakan untuk membangkitkan operasiolnal kilang terlebih dulu. Dia mengatakan, tidak ada kerusakan dari sisi pembangkit atau boilernya, dan kondisi bertahap sedang diupayakan untuk mensupply. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Ini menggunakan skala prioritas, sehingga tidak serta merta menyala,” ujarnya.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi