Rabu, 08/05/2024 - 11:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Ada Harta Karun Migas di Warim Papua

ADVERTISEMENTS

Potensi minyak yang berada di perut Warim mencapai 25,9 juta barel.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia (ESDM) akan segera mengeksekusi Blok Warim, Papua yang digadang memiliki cadangan minyak dan gas terbesar. Menteri ESDM Arifin Tasrif bahkan mengatakan cadangan gas yang dimiliki Blok Warim dua kali lipat dari cadangan Blok Masela dan Blok Natuna.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Arifin menjelaskan potensi minyak yang berada di perut Warim mencapai 25,9 juta barel minyak dan gas bumi mencapai 47,37 triliun kaki kubik. “Ini merupakan salah satu potensi cadangan yang besar dan mampu memperkuat pasokan migas di wilayah timur Indonesia,” ujar Arifin di Kementerian ESDM, Senin (30/1/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Menparekraf Ajak Anggota REI Investasi di Parapuar Labuan Bajo NTT
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Namun, kata Arifin untuk bisa mengembangkan Blok Warim, Kementerian ESDM harus lebih dulu melakukan kordinasi dengan Kementerian LHK sebab, potensi cadangan ditemukan bertumpukan dengan Taman Nasional Lorentz.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

“Untuk itu, saat ini Kemeterian ESDM telah memulai kordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terkait tumpang tindih lahan tersebut,” ujar Arifin.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Kejagung Periksa Koordinator Pemasaran Kementerian ESDM terkait Korupsi Timah

Arifin menjelaskan pemerintah akan serius menggarap blok ini karena dengan mengoptimalkan 20 persen dari potensi cadangan yang ada maka bisa memberikan dampak positif bagi neraca ekspor impor migas dalam negeri. Terlebih lagi, kata Arifin ada fasilitas LNG di wilayah Papua Nugini yang bisa dimanfaatkan dalam rencana pengembangan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Kami akan mulai melakukan penawaran eksplorasi dan melakukan kajian mendalam terkait blok ini,” ujar Arifin.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi