Senin, 06/05/2024 - 11:34 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Paus Fransiskus Serukan Perdagangan Manusia di Mediterania Dihentikan

ADVERTISEMENTS

Potongan kayu dan puing lainnya hanyut di pantai, tiga hari setelah perahu migran tenggelam di lepas pantai, di Steccato di Cutro, Provinsi Crotone, Italia selatan, Rabu (1/3/2023). Korban tewas akibat kapal karam di lepas pantai Calabria di selatan Italia naik menjadi 67 pada 01 Maret 2023, sementara tiga pria ditahan karena dituduh melakukan perdagangan manusia, kata pejabat Italia. Sebuah perahu yang membawa para migran tenggelam di laut lepas di dekat pantai Calabria pada 26 Februari.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

VATIKAN – Paus Fransiskus menyerukan otoritas berwenang agar mampu mengatasi dan menghentikan operasi perdagangan manusia di Laut Mediterania. Hal itu disampaikan setelah sebuah kapal pengangkut migran tenggelam di lepas pantai Calabria, Italia, 26 Februari lalu. Sejauh ini, sebanyak 70 jenazah telah ditemukan akibat insiden itu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Saya memperbarui seruan saya untuk mencegah tragedi seperti itu terjadi lagi. Semoga pedagangan manusia dihentikan,” kata Paus Fransiskus dalam pidato mingguannya kepada para jemaat di Lapangan Santo Petrus, Ahad (5/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Asia Tenggara tak Boleh Jadi Tempat Aman Bagi Pelaku TPPO
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dia pun mendoakan mereka yang menjadi korban dalam insiden tenggelamnya kapal di lepas pantai Calabria. “Saya berdoa untuk para korban karamnya kapal, untuk keluarga mereka, dan untuk mereka yang selamat,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Paus Fransiskus berharap peristiwa tragis seperti itu tak terulang kembali. “Semoga perjalanan harapan tidak pernah lagi berubah menjadi perjalanan kematian, dan semoga perairan jernih Mediterania tidak lagi berlumuran darah oleh kecelakaan dramatis seperti itu,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni menyambut pernyataan Paus Fransiskus. “(Pemerintah) terus mengerahkan semua pasukan yang diperlukan untuk memerangi perdagangan manusia dan menghentikan kematian di laut,” kata Meloni.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Pekan lalu, Meloni meminta para pemimpin negara anggota Uni Eropa untuk berbuat lebih banyak dalam menghentikan imigrasi ilegal. Pada 26 Februari lalu, sebuah kapal yang mengangkut ratusan migran tenggelam di lepas pantai Calabria, Italia. Dari 70 migran yang sudah terkonfirmasi tewas, 12 di antaranya adalah anak-anak. Sementara migran yang berhasil selamat berjumlah sedikitnya 80 orang.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Jalan Berliku Palestina untuk Jadi Anggota Penuh PBB 

Kapal yang mengangkut sekitar 200 migran itu dilaporkan bertolak dari Turki beberapa hari sebelum karam di lepas pantai Calabria. Para migran di kapal tersebut berasal di berbagai negara, seperti Afghanistan, Pakistan, Iran, Somalia, dan Suriah.

Selama ini Laut Mediterania menjadi jalur utama bagi migran ilegal asal Afrika dan Timur Tengah untuk menyeberang ke Eropa. Mereka kabur dari negaranya karena berbagai alasan, mulai dari krisis pangan hingga konflik yang tak berkesudahan. Para migran berharap memperoleh kehidupan yang lebih baik di tanah Eropa.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi