Kamis, 02/05/2024 - 19:18 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Luhut Jelaskan Alasan Utama Beri Subsidi Kendaraan Listrik

ADVERTISEMENTS

Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers insentif kendaraan bermotor listrik berbasis baterai, Senin (7/3/2023).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Pemerintah memutuskan untuk memberikan bantuan diskon harga kendaraan listrik agar bisa terjangkau bagi masyarakat. Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan pemerintah berkaca dari Norwegia perihal mekanisme ini.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Norwegia merupakan salah satu negara yang memberikan insentif dan turun langsung untuk bisa mendorong masyarakat beralih dari kendaraan BBM ke kendaraan listrik,” ujar Luhut dalam konferensi pers di Kantornya, Senin (6/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Apakah Asuransi Mobil EV Lebih Mahal? Ini Rinciannya
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Luhut menjelaskan untuk itu, pemerintah Indonesia mengadopsi hal tersebut. Tak hanya memberikan banyak kelonggaran bagi industri kendaraan listrik saja seperti insentif fiskal tetapi juga memberikan subsidi ke masyarakat.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

“Kami memutuskan untuk memberikan bantuan membeli kendaraan listrik ini supaya meningkatkan gairah masyarakat untuk memakai kendaraan listrik. Ini juga akan mempercepat target pemerintah dalam pengurangan emisi global dan menurunkan beban subsidi BBM,” ujar Luhut.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Pemerintah Targetkan 50 Ribu Unit Mobil Listrik Terjual pada 2024

Luhut menjelaskan dengan masifnya masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik maka bisa mendorong pertumbuhan industri kendaraan listrik di Indonesia. Dia mencatat, sejak industri kendaraan listrik muncul, penetrasi ke masyarakat memang belum terasa.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Produksi dan penjualan kendaraan listrik sejak 2019 memang belum berjalan cepat. Untuk itu, kita adopsi cara negara tetangga sehingga masyarakat bisa terdorong untuk menggunakan kendaraan listrik,” tambah Luhut.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi