Senin, 06/05/2024 - 14:36 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Roadmap CoC Laut Cina Selatan akan Disahkan pada KTT ASEAN

ADVERTISEMENTS

Indonesia ingin CoC ini harus efektif, substantif, dan dapat ditindaklanjuti.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Rep: Dwina Agustin/ Red: Esthi Maharani

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Foto yang disediakan oleh Penjaga Pantai Filipina ini menunjukkan kapal penjaga pantai Tiongkok di Laut Cina Selatan yang disengketakan, Senin, 6 Februari 2023.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA — Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) Sidharto R. Suryodipuro menyatakan pada Jumat (10/3/2023), pengesahan roadmap Code of Conduct (COC) Laut Cina Selatan diharapkan dilakukan pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 pada Mei 2023. Dia mengaku cukup optimistis karena melihat pembahasan pada ASEAN Senior Officials’ Meeting (SOM) pada Rabu (8/3/2023),

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Dubes RI Kunjungi WNI yang Ditahan di Penjara Brunei

“Sejak Rabu dimulai joint working group for CoC yang membahas tindak lanjut DoC, ada pertemuan dalam konteks itu membahas draf CoC sendiri,” ujar Arto merujuk pada Declaration of Conduct (DoC) yang ditandatangani di Kamboja pada November 2002.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Rasa optimistis itu muncul  melihat dari draf pertama yang dikeluarkan Indonesia, kemudian berbagai masukan yang diterima, ditambah pembahasan yang dilakukan. Untuk langkah selanjutnya akan memulai draf kedua, jika masih ada perbedaan yang tajam, maka akan ada pertemuan kembali sebelum KTT ASEAN Ke-42.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Jadi kita harapkan semua perbedaan ini bisa diselesaikan,” ujar Arto.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Sedangkan membahas tantangan CoC, menurut Arto, Indonesia tidak mau itu hanya menjadi dokumen saja. CoC ini dinilai harus efektif, substantif, dan dapat ditindaklanjuti.

Berita Lainnya:
Rusia: Dialog Pengendalian Senjata dengan AS tak Berdasar

“Kita di ASEAN sependangang CoC harus hukum laut internasional dan hukum internasional, khususnya United Nations Convention on the Law of the Sea 1982,” ujar Arto

Arto menegaskan, dalam CoC konteks yang diangkat tidak membahas kepemilikan kawasan tersebut. Pembasahan yang dilakukan dalam isi lebih pada perairan Laut Cina Selatan, bukan kepemilikan.

Kesepakatan sebelumnya, DoC berfungsi menghadirkan seperangkat mekanisme atau peraturan tata perilaku untuk negara-negara yang berkepentingan di Laut Cina Selatan. Kode etik dini diharapkan dapat menahan potensi pecahnya konflik akibat tumpang tindih klaim dapat diredam.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi