Sabtu, 27/04/2024 - 03:44 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ngabalin: Presiden Jokowi tidak Endorse Siapa-Siapa

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Politikus Partai Golkar, Ali Mochtar Ngabalin, mengatakan sampai saat ini tidak ada unsur-unsur yang menunjukkan Presiden Jokowi mengendorse capres-cawapres. Hal itu tidak pula didapat dari kajian-kajian yang dilakukan Golkar.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Ia menilai, sekalipun ada menteri-menteri yang mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan sangat wajar dan sebenarnya cukup banyak dilakukan. Termasuk, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang beberapa kali diajak pula mendampingi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Bahkan, ia mengingatkan, beberapa kali Presiden Jokowi menyampaikan kredibilitas Airlangga Hartarto ke publik. Baik sebagai Menko Perekonomian maupun sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Karenanya, tinggal dilihat dari sudut pandang mana.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Kemenhub Fasilitasi Dokumen WNI yang Selamat di Perairan Jepang

Ali menegaskan, Airlangga Hartarto menjadi capres yang saat ini tidak cuma diinginkan dari internal Partai Golkar tapi diminati di beberapa tempat. Ia menekankan, Partai Golkar pun tetap yakin mengusung Airlangga.

ADVERTISEMENTS

“Presiden tidak meng-endorse siapa-siapa, yang pasti kalau presiden memilih jadi menteri itu pasti orang yang dipercaya,” kata Ali, Ahad (19/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Bahkan, jika melihat sejarah selama hampir 60 tahun ke belakang, Partai Golkar selalu mengirimkan kader-kader terbaik di pemerintahan. Apalagi, Airlangga Hartarto mengisi posisi yang sangat penting yaitu Menko Perekonomian.

“Artinya, presiden memberikan kepercayaan yang luar biasa kepada Pak Airlangga,” ujar Ali.

Berita Lainnya:
Disdik DKI Belum Terima Surat Resmi terkait Aturan Seragam Baru

Ali turut menolak lembaga-lembaga survei selama ini yang kerap menempatkan Airlangga Hartarto dalam posisi rendah untuk elektabilitas. Ia berpendapat, boleh-boleh saja lembaga-lembaga survei memainkan data-data seperti itu.

Tapi, ia menekankan, Partai Golkar sendiri memiliki lembaga survei sehingga bisa mengetahui pasti elektabilitas Airlangga Hartarto di mata masyarakat. Ali meyakini, sampai hari ini elektabilitas Ketum Golkar itu masih cukup tinggi.

“Pak Airlangga itu sampai hari ini masih leading di semua tempat kabupaten/kota, jangan keliru dengan data data yang saling menjatuhkan kawan sahabat yang lain,” kata Ali.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi