Jumat, 03/05/2024 - 18:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LINGKUNGAN

Kemenkominfo Yakin Kecerdasan Buatan tak Bisa Gantikan Manusia

ADVERTISEMENTS

Kecerdasan buatan atau AI (artificial intelligence) dinilai tidak akan bisa menggantikan posisi manusia/ilustrasi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA—Direktur Jendral Aplikasi dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Semuel Abrijani Pangerapan optimistis kecerdasan buatan atau AI (artificial intelligence) tidak akan bisa menggantikan posisi manusia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Seperti yang dikatakan pepatah bukan gun tapi man behind the gun-nya. Untuk itu maka pengembangannya perlu etik. Karena yang buatnya juga tetap manusia kan,” kata Semuel.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Pendapat itu disampaikannya menanggapi ketakutan masyarakat yang takut tergantikan perannya di tengah pesatnya perkembangan teknologi berbasis kecerdasan buatan seperti ChatGPT hingga metaverse.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Semuel justru optimistis pada kecerdasan buatan karena menurutnya apabila digunakan untuk hal produktif maka manusia bisa lebih optimal dalam mengerjakan tugasnya dengan bantuan kecerdasan buatan. Bahkan dirinya sendiri mengakui menggunakan kecerdasan buatan untuk mendukung produktivitas kerjanya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Penerapan Teknologi Biointensif di Sentra Padi Subang Berhasil Dongkrak Produktivitas Padi

Contohnya ketika ia membaca naskah konferensi pers ke hadapan media untuk menjelaskan kerjasama antara Kemenkominfo dan Kolaborasi Riset dan Inovasi Kecerdasan Artifisial (KORIKA) untuk pengembangan Natural Language Processing (NLP) di Indonesia.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Ia mengaku di akhir konferensi pers bahwa dirinya membuat naskah pidato menggunakan kecerdasan buatan sehingga penggunaan waktunya dalam bekerja dapat lebih efektif.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Lebih lanjut, ia mengatakan cukup puas dengan hasil naskah konferensi pers yang dibuat oleh kecerdasan buatan tersebut meski memang beberapa bagian perlu diubah agar lebih tata bahasanya lebih baik. “Semakin kita lengkap memberikan instruksinya, semakin bagus hasilnya. Tapi pasti ada di edit-edit dulu karena kan namanya Machine Learning agar bagus memang harus dilatih-latih terus,” ujarnya.

Berita Lainnya:
Dirjen IKP: Masuknya Starlink Dorong Operator Lokal Tingkatkan Layanan

Ia menegaskan bahwa dalam melihat pengembangan teknologi sebagai inovasi, pemerintah melihatnya secara positif selama pengembangannya tetap berpusat pada manusia. “Pemerintah melihat pembangunan apapun itu, yang namanya teknologi harus human centric,” ujar Semuel.

Dengan pengembangan teknologi yang berpusat pada manusia maka nantinya kecerdasan buatan dapat dengan tepat sasaran menjadi solusi bagi banyak pihak.

Sudah Beralih ke Motor Listrik? Merek Apa yang Sudah Nangkring di Garasi Kamu?

Suka Pakai Aplikasi Paylater? Favorit Kamu yang Mana?

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi