Jumat, 17/05/2024 - 13:26 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Navalny Terancam Menghadapi Dakwaan Baru

 MOSKOW — Pengacara Alexei Navalny mengatakan tokoh oposisi Rusia itu kemungkinan akan didakwa dengan pasal baru setelah dipaksa melanggar peraturan di penjara keamanan maksimum di mana sekarang ia ditahan. Hal ini Vadim Kobzev sampai di media sosial Twitter.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Pada Selasa (18/4/2023) Kobzev mengatakan seorang narapidana dengan kebersihan yang buruk di tempatkan di sel Navalny sebagai “provokasi” saat ia sedang melakukan pekerjaan penjara. Tokoh politik itu pun tidak memiliki pilihan lain selain menyeretnya keluar.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Ia diberitahu Navalny akan didakwa membantah pihak berwenang penjara. Kobzev mengatakan hukuman pelanggaran itu maksimal lima tahun penjara.  

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Lembaga pemasyarakatan yang pernah membantah tuduhan penganiayaan tidak dapat dimintai komentar. Navalny sudah divonis 11 setengah tahun penjara di penjara IK-6 yang terletak 240 kilometar di timur Moskow atas pasal penipuan dan penghinaan pada paradilan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Cina-Prancis Suarakan Dukungan Bagi Kemerdekaan Palestina 

Ia menegaskan vonisnya hanya upaya rezim untuk membungkamnya. Pada Kamis (13/4/2023) lalu juru bicaranya mengatakan Navalny mengalami sakit perut dan dikhawatirkan karena racun.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Dua hari sebelumnya, di akun Twitter yang dikelola rekan-rekannya, Navalny disebutkan akan dipindah ke sel soliter dan dipaksa menghadapi kondisi “sangat buruk.”

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Kobzev mengatakan hukuman itu merupakan hukuman penjara ke-13 Navalny sejak ia ditangkap saat pulang dari Jerman pada 2021 lalu. Di mana ia menjalani perawatan setelah di racun di Rusia dengan racun yang menurut pakar Barat adalah racun saraf era Uni Soviet.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Presiden Volodymyr Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia

Kremlin membantah bertanggung jawab atas peristiwa tersebut. Navalny menarik perhatian setelah mengungkapkan kekayaan pejabat senior Rusia dalam video yang banyak ditonton.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Pertama kalinya ia menyalurkan ketidakpuasan masyarakat terhadap rezim Vladimir Putin. Pemimpin tak tergoyahkan Rusia selama 23 tahun terakhir.

Tapi Yayasan Anti-Korupsi yang Navalny dirikan dianggap kelompok “ekstremis.” Para pemimpin lain yayasan itu diasingkan dan semua pembangkan politik telah ditekan Kremlin.

sumber : Reuters

Sudah Beralih ke Motor Listrik? Merek Apa yang Sudah Nangkring di Garasi Kamu?

Suka Pakai Aplikasi Paylater? Favorit Kamu yang Mana?

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi