Selasa, 07/05/2024 - 16:43 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Kemlu Polandia Panggil Dubes Rusia

ADVERTISEMENTS

File foto Duta Besar Rusia untuk Polandia, Duta Besar Sergey Andreev ditutupi dengan cat merah di Warsawa, Polandia, Senin, 9 Mei 2022.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 WARSAWA — Kementerian Luar Negeri Polandia memanggil duta besar Rusia Sergey Andreev pada Jumat (5/5/2023). Pemanggilan ini sebagai protes setelah seorang mantan pejabat Rusia Pavel Astakhov menyatakan pembunuhan duta besar Polandia untuk Rusia dapat diterima.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Kementerian Luar Negeri Polandia mengatakan, telah memanggil Andreev dan menyerahkan nota protes kepadanya tentang pernyataan Astakhov yang menyerukan pembunuhan Duta Besar Republik Polandia untuk Rusia.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Pihak Polandia memprotes dengan tegas terhadap situasi ini dan mendesak agar proses pidana segera dilakukan dan pelaku dihukum tanpa penundaan,” kata juru bicara Lukasz Jasina.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Perdana Menteri Qatar Sebut Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Fase yang Sulit

Duta Besar Polandia untuk Rusia adalah Krzysztof Krajewski. Jasina menyatakan, dia yang memiliki perlindungan keamanan ekstra sejak Mei 2022.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Pernyataan kontroversial itu disampaikan Astakhov saat berbicara di program televisi yang dibawakan oleh propagandis Rusia Vladimir Solovyov. Dia sedang diwawancarai setelah pihak berwenang Polandia mengambil alih sebuah gedung sekolah di Warsawa yang melayani anak-anak diplomat dan militer Rusia.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Astakhov berargumen, bahwa membunuh seorang duta besar sebagai pembalasan atas tindakan tidak ramah yang berada dalam kerangka hukum internasional. “Saya diajari dengan baik di sekolah KGB di fakultas kontraintelijen,” ujar ombudsman anak-anak Rusia dari 2009 hingga 2016 itu.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
15 Roket Bombardir Galilea Israel Utara, Hizbullah: Target Kumpulan Tentara Israel, Mereka Tewas

Pengambilalihan sekolah itu adalah yang terbaru dari beberapa insiden yang menambah ketegangan antara Rusia dan Polandia. Warsawa merupakan sekutu Kiev yang telah memasok senjata ke militer.

Dalam wawancara dengan Solovyov, Astakhov merujuk pada penyitaan properti lain oleh Polandia dan pembekuan rekening bank Rusia. Dia pun menyinggun insiden tahun lalu dengan seorang aktivis di Warsawa menyiram Andreev dengan cairan merah.

sumber : AP

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi