Kamis, 02/05/2024 - 14:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Wapres Ingatkan BSI Benahi Sistem Pascainsiden Gangguan

ADVERTISEMENTS

Direktur Utama BSI Hery Gunardi (tengah) didampingi RCEO BSI Jakarta 1 Deden Durachman (kanan) berbincang dengan nasabah yang telah selesai menarik uang tunai dari mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di Kantor Cabang Jakarta Thamrin, Jakarta, Kamis (11/5/2023). Layanan perbankan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) telah kembali normal, baik di kantor cabang, mesin anjungan tunai mandiri (ATM) maupun mobile banking sehingga dapat digunakan oleh nasabah untuk bertransaksi.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengingatkan Bank Syariah Indonesia (BSI) agar membenahi sistem teknologi pascainsiden terganggunya layanan konsumen sekitar tiga hari.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Ini pengalaman yang kurang bagus ya untuk terjadi hang. Karena itu saya minta BSI membenahi sistem teknologinya, supaya tidak terjadi lagi,” kata Ma’ruf di Pulau Untung Jawa, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Senin (15/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Harga Emas Terus Melonjak, Target Bisnis Pembiayaan Emas BSI Tumbuh 30 Persen di 2024
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Menurut Wapres, sistem teknologi yang baik adalah sistem yang cepat merespons adanya gangguan. Lalu secara cepat mengembalikan atau memperbarui layanan agar tidak lagi rentan diganggu oleh pihak luar.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Sehingga, kata Wapres,insiden terganggunya layanan BSI menimbulkan kesan bagi konsumen bahwa sistem teknologi yang dimiliki saat ini kurang baik. Karena itu, hal itu mesti dibenahi ke depannya oleh manajemen BSI agar tidak merusak kepercayaan konsumen.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Ma’ruf mengatakan, memang saat ini layanan BSI sudah pulih. Ini membuktikan bahwa manajemen perusahaan perbankan itu sudah mengantisipasi adanya gangguan terhadap kestabilan layanannya.

Tapi ke depannya kestabilan layanan itu mesti dijaga. Karena tidak hanya BSI, setiap perusahaan perbankan di Indonesia seharusnya memiliki kesiapan lebih dalam mengantisipasi terjadinya upaya-upaya pembajakan terhadap sistem teknologi yang digunakan.

Setelah sempat mengalami gangguan layanan pada Senin (8/5) pekan lalu, layanan transaksi dengan BSI sudah berangsur normal dan pulih sejak Kamis (11/5).

Berita Lainnya:
Jokowi Akan Menjadi Kerdil di Koalisi Prabowo-Gibran

“Gangguan di IT BSI sebenarnya telah dapat dipulihkan (recover operation) segera dan ini merupakan ‘response recovery’ yang baik. Prioritas utama kami menjaga data dan dana nasabah,” kata Direktur Utama BSI Hery Gunardi.

Dirut BSI menjelaskan, pihaknya terus memperkuat keamanan teknologi perseroan dalam divisi khusus yang berada di bawah CISO (Chief Information and Security Officer). CISO kerjanya sama seperti satpam fisik, melakukan ronda, tapi ronda dari sisi teknologi. CISO akan melihat titik-titik lemah (weak point) yang harus ditutup.

Layanan BSI sudah menunjukkan kemajuan signifikan sejak Jumat (12/5), baik di kantor cabang, ATM maupun “mobile banking” khususnya fitur-fitur ‘basic’ sehingga dapat digunakan oleh nasabah untuk bertransaksi.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi