Minggu, 05/05/2024 - 21:17 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Konflik Kosovo-Serbia, Siapa Pihak yang Dapat Dukungan Cina?

ADVERTISEMENTS

Pasukan penjaga perdamaian NATO di Kosovo mengatur posisi di depan gedung kotamadya di Zvecan, Kosovo, 30 Mei 2023.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 BEIJING — Cina menyatakan dukungan terhadap upaya Serbia untuk menjaga kedaulatan dan integritas teritorialnya. Kekerasan baru antara etnis Serbia dan pasukan penjaga perdamaian aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) pecah di Kosovo.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina Mao Ning menyalahkan kekerasan atas kegagalan untuk menghormati hak-hak politik Serbia. “Kami menentang tindakan sepihak oleh Provisional Institutions of Self-Government of Kosovo,” kata Mao dalam jumpa pers harian mengacu pada pemerintah Kosovo di Pristina.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Serang Israel, Begini Pernyataan Resmi Iran Lawan Negara Zionis Itu
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Mao mengatakan, orang Serbia harus diberikan kendali atas kota dengan mereka menjadi mayoritas. “Kami mendesak NATO untuk sungguh-sungguh menghormati kedaulatan dan keutuhan wilayah negara-negara terkait dan benar-benar melakukan apa yang kondusif bagi perdamaian kawasan,” kata Mao.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Orang Serbia memboikot pemilihan lokal baru-baru ini dan berusaha mencegah walikota etnis Albania untuk menjabat. Kemudian mereka mencoba mengambil alih kantor salah satu kotamadya di Kosovo utara tempat walikota Albania menduduki jabatan. Setidaknya 30 tentara dari pasukan penjaga perdamaian pimpinan NATO di Kosovo (KFOR) terluka pada Senin (29/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Presiden Serbia Aleksandar Vucic diperkirakan akan bertemu dengan duta besar Rusia dan Cina dalam upaya untuk menunjukkan dukungan kebijakan. Cina, bersama dengan Rusia dan Serbia, tidak mengakui kemerdekaan Kosovo tahun 2008.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Warga Gaza Bersuit dan Berseru Allahu Akbar Saat Iran Serang Israel 

Partai Komunis Cina yang berkuasa juga telah lama menjadi pengkritik aliansi NATO di wilayah tersebut. Sebagian berasal dari pemboman kedutaan Beijing di Beograd selama kampanye udara 1999 untuk mengakhiri penumpasan brutal Serbia terhadap separatis etnis Albania di Kosovo.

Pengeboman yang menewaskan tiga jurnalis Cina itu telah lama digunakan untuk memobilisasi sentimen anti-Barat. Amerika Serikat (AS) meminta maaf atas serangan itu, menyalahkan intelijen yang salah.

sumber : AP

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi