Pep Guardiolan mencium trofi juara Liga Champions.
ISTANBUL — Mantan bek tim nasional Inggris Rio Ferdinand meyakini Pep Guardiola tidak perlu memimpin timnya membuktikan kesuksesan meraih treble winners bersejarah untuk menempatkan dirinya dalam pertarungan manajer sepak bola terhebat sepanjang masa.
“Apakah dia membutuhkan gim ini untuk diakui sebagai salah satu yang terhebat? Dia meminta timnya melukis gambar yang belum pernah kami lihat seumur hidup saya,” kata Rio Ferdinand menjelaskan dilansir Independent, Ahad (11/6/2023).
Ferdinand sama yakinnya dengan pasukan Guardiola, yang baru saja mengamankan trofi Liga Champions pertama dalam sejarah klub setelah berhasil mengalahkan Inter Milan 1-0 pada partai final di Stadion Ataturk, Istanbul, dini hari WIB tadi.
Sementara itu, eks pemain Manchester United (MU) itu secara terbuka menilai Guardiola telah membangun proyek besar bersama the Eastland. Itu setidaknya ditanam olehnya selama bertahun-tahun di Etihad Stadium.
“Mereka pantas melakukannya. Tim yang fantastis, pekerja keras dan mampu memainkan peran di kedua sisi permainan. Saya pikir itulah perbedaan antara tim Manchester City ini dengan tim sebelumnya,” sambung dia.
Keberhasilan Liga Champions melengkapi trofi the Citizens sejak diambil alih oleh Sheikh Mansour pada 2008, meski skuad asuhan Pep Guardiola sempat mencicipi final sebelumnya.
Adapun ini adalah kedua kalinya tim Inggris memenangkan Liga Primer Inggris, Piala FA, dan Liga Champions dalam satu musim bersamaan, mengikuti pencapaian Manchester United pada musim 1999/2000.
Guardiola memenangkan treble keduanya dan gelar Eropa pertamanya sejak kesuksesan keduanya bersama Barcelona 12 tahun lalu silam.
Sumber: Republika
