Senin, 20/05/2024 - 23:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Dibalik Kebiasaan Mengucapkan Salam

Berdoa dan menebar salam.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

JAKARTA — Seorang Muslim diajarkan untuk mengucap salam ketika bertemu Muslim lainnya. Memberi salam merupakan sunah sedangkan  menjawab salam wajib hukumnya.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Kata salam  berasal dari bahasa Arab yang berarti selamat, terlepas dari marabahaya, kedamaian, kesejahteraan, dan sentosa. Kata ini seakar dengan kata islam yang secara harfiah bermakna bersikap damai atau  pasrah diri. Keberserahan diri yang total kepada Allah akan membawa seorang hamba kepada keselamatan (salamah) baik secara lahir maupun batin.

Orang yang mengucap salam ketika bertemu dengan Muslim lainnya  menunjukan keluhuran akhlak orang tersebut. Rasulullah dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Imam Bukhari menjelaskan tentang keberkahannya mengucapkan salam adalah menumbuhkan rasa saling cinta di antara sesama. 

Berita Lainnya:
Tiga Sifat yang Dicintai Allah SWT

حَدَّثَنَا هَنَّادٌ حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَا تَدْخُلُوا الْجَنَّةَ حَتَّى تُؤْمِنُوا وَلَا تُؤْمِنُوا حَتَّى تَحَابُّوا أَلَا أَدُلُّكُمْ عَلَى أَمْرٍ إِذَا أَنْتُمْ فَعَلْتُمُوهُ تَحَابَبْتُمْ أَفْشُوا السَّلَامَ بَيْنَكُمْ وَفِي الْبَاب عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلَامٍ وَشُرَيْحِ بْنِ هَانِئٍ عَنْ أَبِيهِ وَعَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو وَالْبَرَاءِ وَأنَسٍ وَابْنِ عُمَرَ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Telah menceritakan kepada kami Hannad telah menceritakan kepada kami Abu Muawiyah dari Al A’masy dari Abu Shalih dari Abu Hurairah ia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Demi Dzat yang jiwaku berada di tanganNya, kalian tidak akan masuk surga hingga beriman, dan tidak akan beriman hingga saling mencintai. Maukah aku tunjukkan kepada kalian tentang sesuatu yang bila kalian lakukan, kalian akan saling mencintai?, tebarkanlah salam diantara kalian.” Dalam hal ini ada hadits serupa dari Abdullah bin Salam, Syuraij bin Hani’ dari ayahnya, dan Abdullah bin ‘Amru dan Al Barra` dan Anas, serta Ibnu Umar. Abu Isa berkata; Hadits ini hasan shahih. (HR.Tirmidzi).

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Akhlak Rasulullah Ketika Hendak Tidur

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi