Kamis, 02/05/2024 - 05:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kisruh Utang Rp 800 Miliar Hingga Tudingan Anak Buah Sri Mulyani ‘Asbun’ dari Jusuf Hamka

ADVERTISEMENTS

Pengusaha nasional Jusuf Hamka.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA– Kisruh soal utang Rp 800 miliar antara pengusaha Jusuf Hamka dan Kementerian Keuangan kian memanas. Pemilik PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk itu menceritakan kronologi asal-usul utang pemerintah kepada dirinya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Itu bermula dari deposito milik perusahaannya di Bank Yakin Makmur (Bank Yama) yang tak kunjung diganti selepas likuidasi pada krisis moneter 1998. Jusuf Hamka mengatakan, pemerintah berdalih Citra Marga Nusaphala terafiliasi dengan pemilik Bank Yama, yakni Siti Hardijanti Hastuti Soeharto atau Tutut Soeharto.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Namun, pria yang akrab disapa Babah Alun itu membantah tudingan tersebut. Dia lantas mengajukan gugatan dan menang di Mahkamah Agung (MA) pada 2015. Atas putusan itu, pemerintah diwajibkan membayar deposito Citra Marga Nusaphala Persada beserta bunganya sebesar 2 persen per bulan.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Wapres: Kasus Mahasiswa Jadi Korban Perdagangan Orang Memalukan 

Jusuf mengaku dirinya juga sudah bersurat dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan pada 2019-2020 untuk menagih pembayaran utang. Namun, dia mengaku Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan selalu sulit dihubungi dengan dalih masih melakukan verifikasi di Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Rionald Silaban mengatakan tagihan kepada grup Citra Marga Nusaphala Persada merupakan terkait aset BLBI. “Kami sendiri masih memiliki tagihan kepada tiga perusahaan di bawah grup Citra. Tidak ingat angkanya, ratusan miliar. Terkait BLBI juga,” ujarnya.

Berita Lainnya:
Heboh Sepasang Muda Mudi Bertunggang di Mobil, Lokasi di Lahan Pertamina, Begini Posisinya

Jusuf Hamka geram dengan pernyataan Rionald Silaban itu. Menurut dia, Kemenkeu memiliki utang sekitar Rp 800 miliar kepada Citra Marga Nusaphala Persada. Dia mengaku heran dengan pernyataan anak buah Menteri Keuangan Sri Mulyani yang terkesan asal bicara tanpa data.

“Saya kalau bicara tak pernah fitnah tak pernah ngarang, tapi kalau anak buah Bu Menteri Keuangan itu asal bunyi,” kata Jusuf Hamka kepada wartawan di Jakarta, Selasa (13/6/2023).

Menurut Jusuf, Citra Marga Nusaphala Persada tidak memiliki utang ke negara melalui BLBI. Karena itu, dia berani bertaruh dengan dengan Dirjen Rionald Silaban untuk mempertanggungjawabkan pernyataannya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi