Selasa, 30/04/2024 - 04:43 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Pesawat Kanada Deteksi Suara dari Puing-puing Titanic

ADVERTISEMENTS

Kapal selama wisata yang membawa lima wisatawan untuk melihat puing-puing kapal Titanic hilang sejak Ahad (18/6/2023)

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 NEW YORK — Pesawat pengintai militer Kanada mendeteksi suara dalam air di daerah puing-puing Titanic. Hal ini mengindikasi ada orang yang masih hidup di dalam kapal selam wisata Titan dan mencoba memberi sinyal meminta bantuan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kami harus mempertahankan harapan sebagai bagian apa yang kami lakukan sebagai komunitas kemanusiaan untuk menemukan para petualang dan membawa mereka dengan aman,” kata Menteri Perikanan, Kelautan dan Penjaga Pantai Kanada Joyce Murray, Rabu (21/6/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Jelang Lebaran, Harga Emas Di UEA Rp 1,2 Juta Per Gram
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Sementara itu Pasukan Penjaga Pantai Amerika Serikat (AS) mengatakan mereka tidak dapat apa sesungguhnya suara-suara tersebut. Namun mereka sedang melakukan pencarian di area di mana suara itu terdeteksi.

ADVERTISEMENTS

Suara-suara tersebut memberi harapan karena awak kapal selam yang tidak dapat berkomunikasi dengan permukaan  diajarkan untuk menggedor lambung kapal agar terdeteksi radar sonar.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Dari Segregasi Rasial Hingga Gaza, Kampus AS adalah Medan Perjuangan

 

“Itu mengirim pesan mungkin anda menggunakan teknik militer untuk menemukan saya dan bagaimana saya mengatakannya,” kata pakar pencarian dan kapal selam Frank Owen.

Masalahnya kini mencari kapal selam lain yang dapat melakukan penyelaman untuk melakukan operasi penyelamatan. Profesor ilmu bumi dan lingkungan Syracuse University Jeff Karson mengatakan peluang terbaik untuk mencapai kapal selam yang hilang Ahad (18/6/2023) kemarin itu menggunakan robot kapal yang dikendalikan dari jauh dengan kabel optik fiber.

sumber : AP

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi