Sabtu, 04/05/2024 - 07:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Produksi Jagung Sulteng 185.132 Ton dalam Enam Bulan Terakhir

ADVERTISEMENTS

Petani memperlihatkan hasil panen jagung.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

PALU — Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultrua (TPH) mengatakan produksi jagung pipilan kering oleh petani di Provinsi Sulawesi Tengah sebanyak 185.132 ton hingga enam bulan terakhir pada 2023.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Petani sangat konsisten menanam jagung, sehingga kondisi produksi dalam keadaan stabil,” kata Kepala Dinas TPH Sulteng Nelson Metubun di Palu, Senin (26/6/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Ia mengemukakan, jagung salah satu komoditas utama pada subsektor tanaman pangan selain padi di provinsi ini. Sehingga jagung menjadi perhatian pemerintah dalam upaya pengembangannya.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Potensi luas lahan pertanaman jagung di Sulteng kurang lebih 70 ribu hektare tersebut di 13 kabupaten/kota, dengan ketersediaan lahan tersebut di proyeksikan hasil produksi masih cukup melimpah.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Jokowi: Menjaga Keseimbangan Harga Jagung tak Mudah

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Menurut data TPH Sulteng, perkembangan domestik keluar dan masuk komoditas jagung sejak Januari hingga Juni 2023 dengan jumlah ketersediaan produk sebanyak 57.004 kilogram. Sasaran tujuan daerah yakni Makassar, Jakarta, Medan, Surabaya, Ternate, Padang Banjarmasin, Serang, Yogyakarta, dan Kabupaten Cirebon.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Produk masuk berasal dari Kabupaten Purwakarta dan Jember sebanyak 10.069 kilogram,” ujar Nelson.

Ia menuturkan, dengan jumlah ketersediaan produksi jagung saat ini masih cukup memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat dalam daerah rata-rata 600 ton per bulan. Dengan konsumsi sebanyak itu, maka jumlah kebutuhan sejak Januari hingga Juli nanti sebanyak 3.603 ton dari jumlah ketersediaan komoditas saat ini 185.132 ton.

Berita Lainnya:
Petani Makin Mudah Tebus Pupuk Subsidi dengan i-Pubers

“Masih ada 181 ribu ton kelebihan produksi atau surplus,” kata dia menambahkan.

Nelson berharap, enam bulan ke depan petani terus menggenjot produksi jagung sebagai salah satu langkah menjaga stabilitas ketahanan pangan daerah. “Kami ingin produksi tahun ini melampaui realisasi produksi 2022 sebesar Rp 482.117 ton jagung pipilan kering,” kata dia.

 

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi