Kamis, 16/05/2024 - 23:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Putin Sanjung Pasukannya karena Berhasil Cegah Perang Saudara

MOSKOW — Presiden Rusia Vladimir Putin pada Selasa (27/6/2023) berterima kasih kepada pasukan keamanan negaranya karena telah menegakkan tatanan konstitusional dan menunjukkan kesetiaan mereka kepada rakyat.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Dia juga menyanjung pasukannya yang disebut telah membantu menghentikan perang saudara di Rusia.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Pernyataan itu disampaikan Putin pada sebuah pertemuan di Kremlin di hadapan anggota kementerian pertahanan dan kementerian dalam negeri, pengawal Rusia, Badan Keamanan Federal (FSB), dan Badan Penjaga Federal (FSO).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

“Hari ini, di sini, di Lapangan Katedral Kremlin Moskow yang bersejarah, berdiri prajurit angkatan bersenjata Rusia, pegawai Pengawal Rusia, FSB, Kementerian Dalam Negeri, FSO, tentara dan perwira, pembela sejati tanah air, yang … bersama-sama mencegah kerusuhan,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Belasan Tewas Akibat Jalan Raya di China Amblas

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Anda telah melindungi tatanan konstitusional, kehidupan, keamanan, dan kebebasan warga negara kita, menyelamatkan tanah air kita dari kekacauan, dan menghentikan perang saudara,” tambahnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Putin juga menyanjung upaya pasukan keamanan yang “akurat dan terkoordinasi dengan baik”. Dia mengatakan bahwa para prajurit telah “membuktikan kesetiaan mereka kepada rakyat Rusia dan sumpah militer”.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Upacara tersebut diakhiri dengan mengheningkan cipta untuk menghormati para pilot, yang tewas selama pemberontakan.

ADVERTISEMENTS

Sebelumnya pada 24 Juni, pemimpin kelompok paramiliter Wagner, Yevgeny Prigozhin, menuding Kementerian Pertahanan Rusia telah menyerang para petempurnya, dan mendeklarasikan “Pawai Keadilan” dengan mengerahkan pasukannya menuju Moskow.

ADVERTISEMENTS

Prigozhin mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dia akan “menggulingkan para pimpinan militer.”

Berita Lainnya:
Digempur Pejuang Palestina, Israel Mundur dari Al-Zaytoun

Badan Keamanan Federal menyebut tindakan kelompok Wagner itu sebagai “pemberontakan bersenjata” dan mendorong badan tersebut untuk membuka kasus pidana terhadap Prigozhin.

Namun sebelum tiba di Moskow, Prigozhin dan pasukannya memutuskan mundur untuk menghindari pertumpahan darah di Rusia.

Presiden Belarus Aleksander Lukashenko mengatakan dia turut membantu penyelesaian konflik tersebut dengan mengadakan pembicaraan dengan pemimpin Wagner, yang mengarah pada keputusan Prigozhin untuk menerima kesepakatan deeskalasi.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi