Senin, 06/05/2024 - 14:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Respons Pembakaran Alquran, Paus Fransiskus: Kitab Suci Harus Dihormati

ADVERTISEMENTS

DUBAI – Paus Fransiskus merespons pembakaran Alquran di Swedia yang memicu protes di seluruh dunia Muslim. Polisi mengizinkan aksi massa pembakaran Alquran dengan alasan menegakan kebebasan berekspresi. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Paus menegaskan, tindakan mengizinkan pembakaran Alquran tak bisa diterima dan ia mengecam hal itu. “Paus juga mengekspresikan kemarahan yang kuat terhadap aksi pembakaran Alquran,’’ katanya kepada surat kabar Uni Emirat Arab (UEA), Al Ittihad, Senin (3/7/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Kantor berita Italia, Ansa yang juga memublikasikan wawancara tersebut mengungkapkan Paus mengekspresikan kemarahan dan merasa terhina atas pembakaran Alquran di depan masjid utama Stockholm, Swedia. “Saya marah dan terhina atas kejadian ini,” katanya. Ia juga merasa dipersekusi di tanah kelahirannya sendiri.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Mencegah Terulangnya Perang Patriotik Raya di Eropa
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Kitab apa pun yang dianggap suci bagi pemeluknya harus dihormati dan menjadi simbol penghormatan kepada orang yang mengimaninya. “Kebebasan berekspresi mestinya tak digunakan untuk memberikan keleluasaan untuk menyerang pihak lain,” kata Paus. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Misi umat manusia, kata dia, adalah menstransformasikan keyakinan agama untuk menciptakan kerja sama, persaudaraan, dan pebuatan mulia. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Maka ia menegaskan, “Saat ini kita perlu orang-orang sebagai pencipta perdamaian, kita perlu pemadam kebakaran bukan tukang bakar. Sekarang ini kita membutuhkan pendakwah, rekonsiliasi, bukan orang yang mengancam melakukan kerusakan.”

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Menurut Paus, sebaiknya semua pihak bekerja sama membangun masa depan bersama. Jika tidak, tak akan ada masa depan bagi manusia. Ia juga mengingatkan mengenai pentingnya melindungi anak-anak muda dari godaan kebencian dan prasangka terhadap orang lain. 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Masih Panas, China Harap Semua Pihak Redakan Situasi di Timur Tengah

Suatu saat, kata dia, anak-anak muda ini akan menghakimi generasi saat ini jika memberikan contoh untuk menciptakan hal yang bertentangan dengan peradaban atau memberikan menawari mereka sesuatu yang kelak membuat mereka saling berbenturan. 

‘’Satu-satunya jalan melindungi anak muda dari hal negatif, pesan dan informasi tak benar, kebencian, dan prasangka yaitu tak meninggalkan mereka sendirian tetapi memberi perangkat untuk membimbing mereka menyampaikan pendapat dan bertanggung jawab.’’

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi