Selasa, 30/04/2024 - 06:09 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Yunani Ingin Berdamai dengan Turki

ADVERTISEMENTS

Dalam foto arsip 21 Mei 2021 ini, polisi berpatroli di sepanjang dinding baja di sungai Evros, dekat desa Poros, di perbatasan Yunani-Turki,

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 ATHENA —  Yunani menginginkan hubungan yang lebih baik dengan Turki. Hanya saja, menurut Menteri Luar Negeri Yunani George Gerapetridis, keinginan itu terpenuhi dengan tidak melewati batas dan prioritas nasional.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Masih harus dilihat apakah Turki juga dengan tulus berharap kami membuka jalan menuju pemulihan hubungan,” kata Gerapetridis dalam sebuah pernyataan pada Selasa (4/7/2023), dikutip dari Anadolu Agency.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Ini tidak berarti bahwa Yunani akan mundur dari garis merah dan prioritas nasionalnya, di mana prioritas utama adalah solusi yang adil untuk masalah Siprus,” menurut pernyataan yang dikutip oleh kantor berita milik pemerintah Yunani AMNA.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Joe Biden Bahas Laut Cina Selatan Dengan Xi Jinping

Sikap itu disampaikannya setelah bertemu dengan Menteri Luar Negeri pemerintahan Siprus Yunani Konstantinos Kombos. Wilayah itu telah terperosok dalam perselisihan selama beberapa dekade antara Siprus Yunani dan Siprus Turki, meskipun ada serangkaian upaya diplomatik oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mencapai penyelesaian yang komprehensif.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Serangan etnis yang dimulai pada awal 1960-an memaksa orang Siprus Turki mundur ke daerah kantong demi keselamatannya. Pada 1974, kudeta Siprus Yunani yang ditujukan untuk aneksasi Yunani atas pulau itu menyebabkan intervensi militer Turki sebagai kekuatan penjamin untuk melindungi Siprus Turki dari penganiayaan dan kekerasan. Akibatnya,  Republik Turki Siprus Utara (TRNC) didirikan pada 1983.

Berita Lainnya:
Brutalnya Serangan Israel di Tepi Barat

Masalah itu telah melalui proses perdamaian yang berjalan dan mandeg dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu inisiatif di bawah naungan negara penjamin Turki, Yunani, dan Inggris yang muncul pada 2017 di Swiss tetapi gagal dilaksanakan. Pemerintahan Siprus Yunani masuk Uni Eropa pada 2004.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi