Selasa, 28/05/2024 - 21:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Banjir dan Longsor Korea Selatan, 32 Orang Meninggal, 10 Orang Hilang

 SEOUL — Banjir dan longsor akibat hujan deras sebabkan 32 orang tewas di seluruh Korea Selatan dan 10 orang hilang sedangkan ribuan warga dievakuasi dari rumah-rumah mereka yang rusak oleh hujan, kata pihak berwenang, mengutip Yonhap, Ahad (16/7/2023). Kantor Pusat Penanggulangan Bencana dan Penyelamatan mengatakan 26 orang dilaporkan meninggal dunia akibat hujan deras yang melanda negara itu sejak minggu lalu, sementara 10 lainnya masih hilang, data terkumpul hingga pukul 06.00 waktu setempat.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Petugas penyelamat menemukan tambahan enam jenazah dari bus yang terjebak banjir di terowongan bawah tanah di pusat kota Osong. Terowongan sepanjang 685 meter itu terendam banjir di Osong, provinsi Chungcheong Utara pada hari sebelumnya ketika sungai di dekatnya meluap setelah tanggul runtuh karena naiknya permukaan air akibat hujan lebat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Pada Ahad pagi, jumlah korban meninggal dunia akibat banjir di terowongan bertambah menjadi tujuh orang dan diperkirakan meningkat dengan berlanjutnya operasi penyelamatan atas 15 kendaraan lain dan beberapa orang yang diyakini terjebak di dalam terowongan. Sebagian besar korban meninggal dunia dilaporkan berada di provinsi tenggara Gyeongsang Utara, dimana 17 orang tewas akibat longsor dan rumah roboh, serta sembilan orang lainnya masih hilang.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak
Berita Lainnya:
Massa Pro Israel Serang Pengunjuk Rasa Damai

Salah seorang korban hilang dilaporkan di Busan, kata kantor itu. Selain itu, ada tiga belas orang mengalami cedera akibat hujan deras di seluruh daerah.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

 

Pada pukul 6 pagi, dilaporkan 7.540 orang dari 13 kota dievakuasi dari rumah-rumah mereka, termasuk 2.301 orang di Provinsi Chungcheong Utara, dan sebanyak 5.933 orang belum pulang ke kediaman masing-masih karena masalah keamanan, menurut keterangan otoritas.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sebanyak 226 kasus kerusakan bangunan publik dan pribadi telah dilaporkan, termasuk 25 kasus jalan umum yang hancur atau tersapu air, 25 kasus tanggul sungai yang runtuh dan 33 rumah yang terendam banjir. Hujan lebat juga menyebabkan 211 jalan ditutup, dan 10 diantaranya masih belum dapat digunakan hingga pukul 6 pagi.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Polisi Israel Bentrok dengan Pengunjuk Rasa Anti-Netanyahu di Tel Aviv

Seluruh operasi kereta ditangguhkan, meski kereta peluru KTX masih beroperasi di beberapa rute. Selain itu, 20 taman nasional di seluruh negeri ditutup, dan sebanyak 12 penerbangan dibatalkan.

ADVERTISEMENTS

Pada pukul 5 pagi, peringatan hujan lebat dikeluarkan di daerah pedalaman selatan Provinsi Gangwon, provinsi Chungcheong, wilayah selatan dan Pulau Jeju. Wilayah pesisir Jeolla Selatan dan provinsi Gyeongsang Selatan telah diperkirakan mengalami hujan lebat hingga 30 milimeter perjam.

ADVERTISEMENTS

Selama dua hari ke depan, wilayah selatan Korsel, pusat Provinsi Chungcheong dan Pulau Jeju diperkirakan mengalami curah hujan antara 50 mm-200 mm, sedangkan wilayah Seoul yang lebih luas diperkirakan mengalami hujan antara 5 mm-60 mm, kata badan cuaca.

Peringatan tanah longsor di seluruh negeri, kecuali di Pulau Jeju, juga telah ditingkatkan ke tingkat gawat tertinggi.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi