Jumat, 17/05/2024 - 17:47 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Irak Sudah Ingatkan Swedia Soal Pemutusan Hubungan Diplomatik

BAGHDAD – Pemerintah Irak  akhirnya mengusir duta besar (dubes) Swedia dari Baghdad. Keputusan ini tak diambil secara spontan tetapi Irak telah mengingatkan terlebih dahulu kepada Swedia jika aksi pembakaran Alquran tetap ada maka hubungan diplomatik putus. 

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Pada Rabu (19/7/2023) kantor berita Swedia, TT melaporkan bahwa polisi mengizinkan aksi unjuk rasa pembakaran Alquran di depan Kedubes Irak di Stockholm yang akan berlangsung pada Kamis (20/7/2023). 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Merespons hal tersebut, Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani mengingatkan Swedia bahwa Irak akan memutuskan hubungan diplomatik jika pembakaran Alquran kedua, setelah pada Idul Adha lalu terjadi di Swedia. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

‘’Pemerintah Irak telah menginformasikan kepada Pemerintah Swedia melalui saluran diplomatik, berulangnya pembakaran Alquran di Swedia akan merusak hubungan diplomatik,’’ demikian pernyataan Sudani, seperti dilansir Aljazirah, Kamis. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Palestina Kecam Veto AS yang Halangi Upaya Keanggotaan Penuh PBB 

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Unjuk rasa di Stokcholm tetap berlangsung. Maka ini memicu kemarahan massa di Irak. Mereka merangsek ke Kedubes Swedia di Baghdad dan membakarnya. Beberapa jam kemudian, Sudani mengumumkan pengusiran dubes Swedia dari Baghdad. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sudani juga menarik kuasa usaha Irak dari Swedia. Setelah bertemu pejabat keamanan, Sudani juga menyatakan pihaknya akan menindak mereka yang bertanggung jawab atas pembakaran Kedubes Swedia. Penyelidikan akan dilakukan. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Pengumuman ini dikeluarkan setelah dua laki-laki melakukan protes anti-Islam di sebuah lapangan rumput, sekitar 100 meter dari Kedubes Irak di Stockholm. Media Swedia mengidentifikasi salah satunya adalah Salwan Momika.

ADVERTISEMENTS

Momika adalah warga Irak beragama Kristen yang kini tinggal di Swedia. Ia menginjak dan menendang Alquran tetapi tidak membakarnya. Momika juga menginjak dan menendang bendera Irak, juga foto ulama syiah Irak, Muqtada al-Sadra dan pemimpin spiritual Iran, Ayatollah Ali Khamenei.

ADVERTISEMENTS

Sekitar 50 orang termasuk jurnalis dan orang yang menentang aksi Momika, menyaksikan demonstrasi itu dari barikade polisi. Di mana petugas berseragam bersiaga. 

Berita Lainnya:
Israel Perpanjang Masa Penahanan Adik Pimpinan Hamas

Menyusul unjuk rasa tersebut dan pengumuman Sudani, kepala Komisi Media dan Komunikasi Irak mengumumkan telah menangguhkan izin operasi perusahaan telekomunikasi asal Swedia, Ericsson. 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi