Sabtu, 18/05/2024 - 07:09 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Jakarta Konsisten Tempati Peringkat Puncak Kota Paling Tercemar

Suasana gedung-gedung bertingkat yang tertutup oleh kabut polusi di Jakarta, Selasa (25/7/2023).Berdasarkan data IQAir pukul 16.29 WIB, Jakarta tercatat menjadi kota dengan kualitas udara dan polusi terburuk di dunia dengan nilai indeks 168 atau masuk kategori tidak sehat. Pemprov DKI Jakarta menempuh kebijakan dengan memperbanyak penanaman pohon sebagai upaya untuk memperbaiki kualitas udara di Ibu Kota.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

JAKARTA — Laporan data perusahaan teknologi kualitas udara Swiss IQAirI menunjukan, ibu kota Indonesia, Jakarta, menduduki puncak daftar sebagai kota dengan udara paling tercemar di dunia pada Rabu (9/8/2023). Jakarta secara konsisten menempati peringkat di antara 10 kota paling tercemar secara global sejak Mei 2023.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan
Berita Lainnya:
Kualitas Udara Jakarta Terburuk Ke-3 di Dunia pada Rabu Pagi

Menurut IQAir, kota berpenduduk lebih dari 10 juta jiwa ini mencatat tingkat polusi udara yang tidak sehat hampir setiap hari. Penduduk Jakarta telah lama mengeluhkan udara tidak sehat dari lalu lintas yang kronis, asap industri, dan pembangkit listrik tenaga batu bara.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Beberapa dari warga meluncurkan dan memenangkan gugatan perdata pada 2021 yang menuntut pemerintah mengambil tindakan untuk mengendalikan polusi udara. Pengadilan pada saat itu memutuskan Presiden Indonesia Joko Widodo harus menetapkan standar kualitas udara nasional untuk melindungi kesehatan manusia. Sedangkan Menteri Kesehatan serta Gubernur Jakarta harus menyusun strategi untuk mengendalikan polusi udara.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Denmark Tangkap Pria yang Ancam Ledakan Bandara 

Tapi,  salah satu pendiri aplikasi kualitas udara Nafas Indonesia Nathan Roestandy mengatakan, tingkat polusi terus memburuk. “Kita menghirup lebih dari 20 ribu napas sehari. Jika kita menghirup udara tercemar setiap hari, (dapat menyebabkan) penyakit pernapasan dan paru-paru, bahkan asma. Ini dapat memengaruhi perkembangan kognitif anak atau bahkan kesehatan mental,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Saat ditanya tentang masalah polusi Jakarta pada Selasa (8/8/2023), Jokowi mengatakan, solusinya adalah memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN). IKN saat ini sedang dibangun oleh pemerintah di pulau Kalimantan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

sumber : Reuters

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi