Jumat, 17/05/2024 - 13:09 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Penerbangan Tujuan Israel Mendarat Darurat di Saudi

 TEL AVIV —  Maskapai penerbangan, Air Seychelles dengan tujuan Israel harus melakukan pendaratan darurat di Arab Saudi pada Senin (28/8/2023) malam. Penerbangan komersial yang membawa 128 penumpang Israel mengalami masalah teknis sehingga penerbangan tersebut terpaksa melakukan pendaratan tidak terjadwal di Arab Saudi.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

“Semua penumpang selamat dan beberapa menit yang lalu, penerbangan pengganti berangkat ke Jeddah untuk memulangkan penumpang dan melanjutkan penerbangan ke Israel,” kata pernyataan Air Seychelles, dilaporkan Middle East Monitor, Selasa (29/8/2023).

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Setelah pemberhentian darurat, para penumpang Israel bermalam di sebuah hotel yang terletak di Bandara Jeddah.  Penerbangan alternatif dijadwalkan lepas landas ke Israel pada Selasa pagi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
Bertambah, 80 Jasad Ditemukan di Kuburan Massal Kompleks Al Shifa Gaza

“Saya sangat mengapresiasi perlakuan hangat pemerintah Saudi terhadap penumpang Israel yang pesawatnya terpaksa melakukan pendaratan darurat di Jeddah,” kata Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.  

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

“Saya senang semua orang kembali ke rumah. Saya sangat menghargai hubungan bertetangga yang baik,” ujar Netanyahu.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Tahun lalu tiga maskapai penerbangan Israel yaitu El Al, Israir dan Arkia, memperoleh persetujuan Saudi untuk terbang di atas wilayah udaranya.  Arab Saudi juga akan mengizinkan perusahaan asing lainnya untuk mengoperasikan penerbangan mereka ke Israel melalui wilayah udaranya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
London Gelar Aksi Renungan Pejuang Kesehatan di Gaza

Menyusul keputusan tersebut, Menteri Luar Negeri Saudi, Faisal bin Farhan, menegaskan, pembukaan wilayah udara ini tidak berkaitan dengan upaya untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Arab Saudi tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. Saudi telah berulang kali menyatakan tidak akan menormalisasi hubungan dengan Israel sampai masalah Palestina terselesaikan.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi