Jumat, 03/05/2024 - 08:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Kondisi Kesehatan Suu Kyi Terganggu

ADVERTISEMENTS

Aung San Suu Kyi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 NAYPYITAW — Mantan pemimpin Myanmar yang ditahan, Aung San Suu Kyi, sedang sakit dan permintaan dokter luar untuk menemuinya telah ditolak oleh penguasa militer negara itu. Peraih Nobel berusia 78 tahun tersebut dirawat oleh dokter departemen penjara.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Dia menderita pembengkakan di gusinya dan tidak bisa makan dengan baik serta merasa pusing dan muntah-muntah,” kata sumber yang menolak disebutkan namanya karena takut ditangkap.  

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Juru bicara junta militer Myanmar enggan memberikan komentar atas kondisi Suu Kyi. Negara Asia Tenggara ini berada dalam kekacauan sejak awal 2021, ketika militer menggulingkan pemerintahan terpilih Suu Kyi dan menindak penentang kekuasaan militer. Ribuan orang dipenjara atau dibunuh akibat kekacauan politik tersebut.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Jejaring Rumit Kasus Hukum yang Membelit Donald Trump

Suu Kyi terancam hukuman 27 tahun penahanan terkait 19 tindak pidana.  Dia menyangkal semua tuduhan yang didakwakan kepadanya, mulai dari penghasutan dan kecurangan pemilu hingga korupsi. Suu Kyi telah mengajukan banding atas tuduhan tersebut.  Pada Juli, dia dipindahkan ke tahanan rumah dari penjara di ibu kota, Naypyitaw. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Pemerintah Persatuan Nasional di pengasingan Myanmar, yang dibentuk oleh para penentang pemerintahan militer mengatakan, perawatan kesehatan dan keamanan para tahanan politik adalah tanggung jawab junta militer. “Komunitas internasional harus menekan junta untuk layanan kesehatan dan keamanan semua tahanan politik termasuk Aung San Suu Kyi,” ujar juru bicara Pemerintah Persatuan Nasional, Kyaw Zaw.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Polandia: Belum Ada Keputusan untuk Jadi Tuan Rumah Senjata Nuklir

Banyak negara yang menyerukan pembebasan tanpa syarat terhadap Suu Kyi dan ribuan tahanan politik lainnya. Beberapa negara, termasuk Amerika Serikat, Uni Eropa, dan Inggris, telah menjatuhkan sanksi terhadap militer Myanmar. 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi