Selasa, 07/05/2024 - 00:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Perjuangkan Hak Pembangunan Negara Berkembang, Indonesia: Peran G77 Harus Diperkuat

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi telah menghadiri KTT G77 yang digelar di Havana, Kuba, pada Jumat dan Sabtu pekan ini. Pada kesempatan itu, Retno menekankan pentingnya peran G77 dalam mendorong upaya memperkuat hak pembangunan bagi negara berkembang.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Dalam pernyataan nasional Indonesia, Retno menyampaikan bahwa tahun ini Indonesia memegang keketuaan ASEAN. Indonesia juga menjadi presiden G20 tahun lalu. “Komitmen Indonesia sangat kuat, untuk membawakan kepentingan negara berkembang dalam dua keketuaan tersebut,” ucap Retno dalam keterangan persnya, Sabtu (16/9/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Terdapat beberapa hal yang ditekankan Retno dalam pernyataan nasional Indonesia. Pertama pentingnya memperkuat multilateralisme. Dia mengatakan G77 harus menjadi kompas moral multilateralisme, solidaritas, dan kemitraan saling menguntungkan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Israel Tahan 500 Jasad Rakyat Palestina, Aktivis: Penghinaan Terhadap Martabat Manusia
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Kedua, menekankan pentingnya G77 mendorong upaya memperkuat hak pembangunan bagi negara berkembang, termasuk hak untuk membangun industri hilir dan menjadi bagian dari rantai pasok global,” kata Retno.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Terkait hal itu, Retno menilai ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi memainkan peran sangat penting. Oleh karena itu, Menlu menilai, G77 harus mampu mendorong akses lebih kuat bagi ketiga hal tersebut untuk negara berkembang.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Dan yang ketiga, dalam kaitan inilah Indonesia mendorong penguatan kerja sama STI (science, technology, innovation) dan siap berkontribusi, baik melalui NAM Centre for South-South Cooperation maupun kerja sama pembangunan Indonesia,” ucapnya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Jamaika Resmi Akui Kedaulatan Negara Palestina

Retno mengungkapkan, KTT G77 di Havana telah menghasilkan satu dokumen kesepakatan bertajuk Deklarasi Havana. Deklarasi tersebut menggarisbawahi beberapa hal. ‘

Pertama, peran penting iptek dan inovasi dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan dalam mengatasi tantangan global. Kedua, menyoroti kesenjangan akses antara negara berkembang serta negara maju terhadap iptek dan inovasi.

Deklarasi juga memuat komitmen kerja sama selatan-selatan, selatan-utara, dan triangular di bidang iptek-inovasi.

G77 adalah kelompok kerja sama negara anggota PBB yang terdiri dari 134 negara berkembang. Agenda utama G77 adalah memajukan kerja sama pembangunan.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi