Selasa, 07/05/2024 - 07:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

PTPN V Bantu Petani Sawit Dapatkan Bibit Unggul Bersertifikat

ADVERTISEMENTS

Petani merawat bibit sawit (ilustrasi).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

PEKANBARU — Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) melalui anak perusahaannya PT Perkebunan Nusantara V yang beroperasi Provinsi Riau melalui aplikasi buatannya “sawit rakyat online” telah membantu 4.300 petani sawit untuk mengakses dan mendapatkan bibit unggul bersertifikat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Setelah diluncurkan pertama kali pada akhir 2021 lalu, aplikasi yang dapat diakses melalui “Playstore” tersebut telah diunduh lebih dari 10 ribu kali. Bahkan, aplikasi yang dirancang dengan sederhana dan dapat digunakan dengan mudah oleh para petani tersebut mendapat penilaian positif dari para pengguna.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Semen Baturaja Raih Pendapatan Bersih Rp 406,5 Miliar
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Kita bersyukur aplikasi yang dirancang dan dikembangkan oleh insan-insan PTPN V ini memberikan manfaat besar kepada petani untuk mendapatkan bibit sawit berkualitas dan bersertifikat,” kata Chief Executive Officer PTPN V Jatmiko Santosa dalam pernyataannya, Ahad (17/9/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Ia mengatakan, maraknya bibit sawit palsu yang beredar luas di kalangan para petani menjadi dasar utama lahirnya kebijakan pembukaan kran bibit sawit yang dilepas secara daring tersebut. Program tersebut dilangsungkan secara masif dan berkelanjutan di tujuh sentra sekitar unit perusahaan pada 2021 lalu.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Selama tiga tahun terakhir program itu berjalan dengan sangat baik dan mendapat antusiasme tinggi dari para petani. Dalam kurun waktu dua tahun, lebih dari 1,6 juta bibit diserap sekitar 4.300 petani sawit.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Konflik Iran-Israel Ancam Ketahanan Pangan Nasional

Jatmiko mengatakan, keberadaan bibit palsu sejatinya telah mendera petani begitu lama. Keberadaan bibit palsu membuat petani merana hingga tiga dekade lamanya.

“Bayangkan, ketika salah pilih bibit. Petani tertipu. Selama 25 hingga 30 tahun lamanya sawit mereka tidak tumbuh maksimal, produktivitas rendah, dan ekonomi pun terganggu. Inilah kenapa program ini kita hadirkan, termasuk melalui sentuhan teknologi,” ujarnya.

 

 

 

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi