Selasa, 30/04/2024 - 22:20 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Erdogan dan Netanyahu Bertemu di Sela-Sela Majelis Umum PBB

ADVERTISEMENTS

NEW YORK — Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bertemu untuk pertama kalinya secara langsung pada Selasa (19/9/2023), di sela-sela sidang Majelis Umum PBB.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Pertemuan ini menandai tonggak sejarah besar seiring peningkatan hubungan Turki dan Israel.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Kedua pemimpin membahas topik politik, ekonomi dan regional serta masalah Israel-Palestina.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Erdogan mengatakan kepada Netanyahu bahwa kedua negara dapat bekerja sama di bidang energi, teknologi, inovasi, kecerdasan buatan, serta keamanan siber.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Laporan: Abaikan Permintaan untuk tidak Serang Iran, Israel Permalukan AS

“Dalam pertemuan tersebut, peluang kerja sama energi terutama di bidang eksplorasi, produksi dan perdagangan gas alam dibahas,” kata Menteri Energi Turki, Alparslan Bayraktar, yang ikut dalam pertemuan antara Erdogan dan Netanyahu.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Hubungan antara Israel dan Turki mengalami ketegangan selama lebih dari satu dekade.

Turki mengusir duta besar Israel menyusul serangan Israel pada 2010 terhadap sebuah kapal yang memimpin armada bantuan ke Gaza. Serangan ini menewaskan 10 warga Turki.

Hubungan diplomatik keduanya pulih pada 2016. Namun dua tahun kemudian Turki menarik diplomatnya dari Israel dan mengusir utusan Israel, ketika pasukan Israel membunuh sejumlah warga Palestina yang ikut serta dalam protes di Jalur Gaza.

Berita Lainnya:
Sidang Sengketa Pilpres, Ahli Hukum Administrasi: Pencalonan Gibran Tidak Sah

Kunjungan Presiden Israel Isaac Herzog ke Turki pada Maret 2022, diikuti dengan kunjungan kedua menteri luar negeri, membantu menghangatkan hubungan setelah ketegangan selama lebih dari satu dekade.

Pada 2020 Turki  memulai untuk memperbaiki hubungan dengan negara-negara saingannya. Turki berupaya mendekatkan diri ke Mesir, UEA, Israel, dan Arab Saudi.

Sumber: Reuters/Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi