Minggu, 19/05/2024 - 15:44 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Profil T’Koes, Band yang Dilarang Menyanyikan Lagu Koes Plus Lagi

JAKARTA — Band T’Koes, grup musik tribute yang kerap membawakan lagu-lagu Koes Plus di tiap penampilannya, kini tengah menjadi sorotan. Pasalnya, keluarga besar Koes Plus telah mengumumkan bahwa T’Koes sudah dilarang menyanyikan lagu-lagu Koes Plus.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Sebuah band tribute merupakan grup musik yang secara khusus memainkan musik dari artis musik terkenal yang sudah bubar atau tak lagi aktif. Pertanyaan pun muncul, bagaimana kelanjutan aktivitas bermusik dari band T’Koes usai pelarangan itu?

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Sejak pihak keluarga Koes Plus membuat pernyataan bersama, hingga kini T’Koes atas nama band belum menyampaikan tanggapan. “Ditunggu aja ya. Mohon bersabar. Kita pasti akan berikan tanggapan,” ujar salah satu personel T’Koes, Ghali Marzall, saat dihubungi Republika.co.id, Senin (25/9/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Siapa sebenarnya T’Koes dan bagaimana awal mula mereka menyanyikan lagu-lagu Koes Plus? Pada sesi bincang santai IG Live Gaung Merah X T’Koes, dua personel T’Koes sempat berbagi mengenai kisah perjalanan dari grup musik keluarga tersebut.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Film Kingdom of the Planet of the Apes, Semua Tokohnya Baru, Siapa Peran Utamanya?

Penggagas T’Koes adalah seorang penggemar berat Koes Plus, Agusta Marzall. Dia memperkenalkan band T’Koes ke publik pada tahun 2007. Nama T’Koes bermakna “Terinspirasi Koes Plus”. Agusta tidak memiliki hubungan darah atau kekerabatan apa pun dengan para personel Koes Plus. Namun, semaca kecilnya, Agusta kerap menonton latihan band legendaris itu.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Saat ini, Agusta merupakan penabuh drum T’Koes, sementara para personel lain, yakni Ghali Marzall, Jaru Marzall, dan Jim Marzall adalah ketiga anak Agusta. Saat manggung, T’Koes tidak cuma membawakan lagu-lagu Koes Plus, tetapi juga beberapa tembang legendaris Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Secara penampilan, T’Koes mengimitasi gaya Koes Plus, dengan rambut gondrong dan busana retro. Agusta mengatakan, ada filosofi di balik itu. “Kami belajar dari Koes Plus, menjiwai mereka. Membawa warna mereka agar ciri khasnya terus terjaga dan tetap menyala, tapi dengan versi anak zaman sekarang,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Kenang Setahun Kepergian Carlo Saba, Kahitna Rilis Remake 'Sejauh Dua Benua'

Menurut Agusta, Koes Plus adalah pejuang musik Indonesia, dengan perjalanan karier yang tidak mulus. Agusta amat salut dengan inisiatif Koes Plus yang mendobrak berbagai hal di era orde lama dengan musik mereka dan akhirnya bisa memiliki jati diri mereka sendiri.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Karena kecintaan dan kekaguman itu, T’Koes hendak meneruskan kiprah Koes Plus dan berharap bisa mengenalkan lagu-lagu berkualitas dari band tersebut kepada generasi muda. “Ingin coba menggapai mereka. Lagunya bisa naik lagi, dan dikenal anak muda,” kata Agusta.

Dalam kesempatan sama, Agusta menyampaikan pula bahwa T’Koes juga memiliki karya musik sendiri. Pada 2015, T’Koes merilis album mini dalam format CD, namun hanya beredar di komunitas sekitar 30 ribuan copy. T’Koes juga sempat memperkenalkan single orisinalnya. 

 

 

 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi