Minggu, 26/05/2024 - 17:14 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Tuduhan Kanada Soal Pembunuhan Aktivis Sikh Bersumber dari Intelijen Aliansi Five Eyes

Sebuah peringatan untuk Hardeep Singh Nijjar, seorang pemimpin Sikh yang ditembak dan dibunuh awal tahun ini, dipajang di kuil di Surrey, British Columbia, Kanada, 22 September 2023.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 TORONTO — Tuduhan yang dilayangkan oleh Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau tentang kemungkinan keterlibatan pemerintah India dalam pembunuhan seorang aktivis Sikh, didapatkan dari informasi berbagi intelijen dengan anggota Five Eyes. Aliansi berbagi intelijen Five Eyes terdiri dari Australia, Kanada, Selandia Baru, Inggris, dan Amerika Serikat (AS).

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Ada kesamaan intelijen di antara mitra Five Eyes yang membantu mengarahkan Kanada untuk (membuat) pernyataan yang dibuat oleh perdana menteri,” kata Duta Besar AS, David Cohen kepada jaringan CTV News Kanada.

Berita Lainnya:
Punya Kekuatan Ini, Korea Selatan Yakin Indonesia Bakal Jadi Pemimpin Global

CTV News merilis beberapa komentar Cohen pada Jumat (22/9/2023) malam. Jaringan tersebut mengatakan, mereka akan menyiarkan wawancara lengkap dengan Cohen pada Ahad waktu setempat.  Tidak ada rincian lebih lanjut yang dirilis tentang berbagi informasi intelijen tersebut.

Pada Kamis (21/9/2023) seorang pejabat Kanada mengatakan kepada The Associated Press, tuduhan keterlibatan India dalam pembunuhan tersebut didasarkan pada pengawasan diplomat India di Kanada. Termasuk informasi intelijen yang diberikan oleh sekutu utamanya. Namun pejabat itu tidak menyebutkan siapa sekutu yang dimaksud.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Hubungan antara Kanada dan India mencapai titik terendah dalam sejarah baru-baru ini. Ketegangan berlangsung ketika Trudeau mengatakan, ada tuduhan yang dapat dipercaya mengenai keterlibatan India dalam pembunuhan seorang aktivis separatis Sikh, Hardeep Singh Nijjar (45 tahun) pada Juni di pinggiran Kota Vancouver. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Cina Respons Langkah Jaksa ICC Ajukan Surat Penangkapan Terhadap Netanyahu

India menyebut tuduhan tersebut tidak masuk akal. India juga telah berhenti mengeluarkan visa bagi warga negara Kanada dan meminta Kanada untuk mengurangi staf diplomatiknya. Sejauh ini, Kanada belum memberikan bukti publik yang mendukung tuduhan Trudeau.

Nijjar adalah seorang tukang ledeng yang lahir di India dan menjadi warga negara Kanada pada 2007. Dia telah menjadi buronan India selama bertahun-tahun sebelum ditembak hingga tewas pada Juni di luar kuil yang dipimpinnya di Surrey, pinggiran Kota Vancouver.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

sumber : AP

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi