Jumat, 03/05/2024 - 16:00 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Benda yang Selalu Dibawa Tentara Ottoman Saat Berperang, Ternyata Ini Tujuannya

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH — Kesultanan Turki Utsmani memiliki keunggulan dalam membuat salinan Alquran. Salah satu salinan Alquran yang terkenal pada masa itu adalah Mushaf Sancak, yang berarti mushaf panji militer.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Mushaf Sancak digunakan oleh tentara Ottoman untuk mendapatkan keberkahan selama menjalani pertempuran. Mushaf Sancak ini bentuknya serupa dengan Hajabah Alquran yang biasa digunakan oleh sebagian sufi dalam memperoleh berkah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Ukuran lembaran Alqurannya sangat kecil dan tertulis ayat-ayat Alquran dengan tulisan tangan yang halus dan kecil. Seniman pada masa Turki Utsmani memang sangat terampil dan detail dalam membuat Mushaf Sancak.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Seorang warga negara Turki menceritakan kisah kunjungannya ke sebuah pameran lokal kecil kuno yang penuh dengan barang antik dari zaman dahulu. Barang-barang antik tersebut mengandung karakter Islami.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Pameran tersebut memuat banyak pajangan yang menarik perhatian. Di antaranya, 16 lukisan potret Kesultanan Turki Utsmani karya Yaqub Cem yang piawai menggambar miniatur, serta beberapa lembar penutup asli Ka’bah dan barang berharga lainnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Namun, ada satu bagian yang menarik perhatian yaitu Mushaf Sancak yang secara harfiah diterjemahkan sebagai mushaf panji militer. Di Mushaf Sancak ini ada bekas darah. Hal ini karena ternyata dahulu tentara Ottoman biasa membawa Mushaf Sancak selama pertempuran.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Selain tidak Bayar Zakat, Ini 5 Penghambat Rezeki Rumah Tangga

Di sisi lain, salah satu pengikut tokoh sufi terkemuka Jalaluddin Al Rumi mengungkapkan, dia telah melakukan kunjungan ke makam sufi tersebut di kota Konya, Turki. Setelah ia memuji arsitektur makam tersebut, dia mengatakan, ada salinan lain dari Mushaf Sancak di bagian depan makam tersebut. Mushaf Sancak dibuat dengan usaha yang luar biasa dan dengan cara yang sangat teliti, serta dipenuhi hiasan yang sangat indah.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Direktur Museum Konya Turki, Yusuf Benli, pernah menjelaskan, salinan Mushaf Sancak yang dipajang di makam Imam Jalaluddin Rumi adalah salah satu karya yang paling menarik perhatian pengunjung. Karya ini, Mushaf Sancak, mendapat perhatian khusus dari pemerintah untuk memastikan tidak ada kerusakan.

Baca juga: Selamat dari Banjir Libya, Rumah yang Disebut Milik Penghafal Alquran Hebohkan Jagat Maya

Meski ukurannya hanya berkisar antara 2 sampai 3 cm, Mushaf Sancak memuat seluruh isi Alquran di antara sisi-sisinya yang kecil. Inilah yang menggugah kekaguman pengunjung setiap kali membandingkannya dengan mushaf Alquran raksasa yang ditempatkan di sebelahnya untuk menggugah kekaguman mereka. Hal tersebut juga untuk membuktikan kemampuan seniman muslim saat itu dalam berkreasi di bidang apapun.

Mushaf Sancak, ukurannya yang sangat kecil dan dekorasi hiasannya sangat detail sehingga membutuhkan kehati-hatian dan keterampilan dalam membuatnya.

Inilah yang menimbulkan decak kagum banyak orang. Hal yang penting diketahui, Sancak Alquran tidak dibuat untuk dibaca dengan tenang di rumah atau untuk bacaan lainnya, tetapi memiliki tugas khusus dalam membangun mentalitas pasulkan Kesultanan Ottoman.

Berita Lainnya:
Bagaimana Islam Memandang Musik?

Secara historis, kata sancak ini mengungkapkan beberapa bentuk pembagian administratif di dalam Kesultanan Utsmani. Mulai abad ke-14, ada beberapa legiun militer yang berperang dengan imbalan pemberian wilayah kekuasaan kepada mereka setelah perang. Setiap korps militer biasanya ditugaskan ke wilayahnya masing-masing, yang oleh orang Turki disebut “sancak”.

Belakangan, istilah ini diperluas untuk diterapkan pada beberapa negara Ottoman, dan bahkan wilayah mana pun yang tunduk pada administrasi Sublime Port. Tetapi istilah ini dibedakan oleh fakta bahwa penguasanya, yang biasanya adalah seorang komandan militer, tidak tunduk pada siapa pun kecuali pemerintah Khalifah Ottoman secara langsung. Kesultanan Utsmani menguasai sebagian besar Eropa Timur dengan cara ini.

Mushaf sancak memberikan karakter militer yang membedakannya dari mushaf Alquran lainnya, dan untuk menekankan keberkahan tugas militer yang diberikan padanya. Mushaf sancak dibuat secara khusus untuk pekerjaan tempur, khususnya angkatan laut.

Mushaf sancak dibuat dengan spesifikasi yang berbeda-beda dan kualitas tingkat tinggi yang menjamin dapat menahan kesulitan yang dialami oleh prajurit selama pertempuran. Mushaf sancak tidak menggunakan bentuk penulisan Alquran yang biasa digunakan pada umumnya.

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS
1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi