Senin, 27/05/2024 - 17:56 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Jokowi: Indonesia Butuh Pemimpin Bernyali Besar

Presiden Joko Widodo.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

BOGOR — Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Indonesia membutuhkan sosok pemimpin nasional yang bernyali besar dalam menghadapi dinamika kondisi global. Hal itu disampaikan Jokowi dalam pidato di acara Konsolidasi Nasional Jaringan Relawan Alap-Alap Jokowi di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (7/10/2023).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

“Mengenai pemimpin yang kita pilih, hati-hati memilih pemimpin. Tantangan ke depan bukan semakin ringan, tapi semakin berat,” kata Jokowi.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Ia mengatakan dinamika global sedang dalam keadaan yang tidak baik-baik saja karena pengaruh perang, perubahan iklim, hingga krisis pangan. Keadaan tersebut, katanya, membutuhkan sosok pemimpin yang memiliki keberanian dan memiliki nyali besar.

Berita Lainnya:
26 Tahun Reformasi, Sejarawan Bonnie Triyana: Saya Lihat Jokowi Menghapus Harapan

“Jangan kita digugat, misalnya oleh Uni Eropa, Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) kita jadi grogi. Tidak boleh negara sebesar Indonesia memilih pemimpin yang dapat ciut nyalinya digertak negara besar mana pun,” katanya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Di hadapan sekitar 16 ribu Relawan Alap-Alap, Jokowi menyampaikan sosok pemimpin Indonesia ideal adalah yang berani mengambil risiko untuk rakyatnya, bukan yang mencari selamat. “Pemimpin jangan hanya cari selamat, cari enak, menikmati enaknya duduk di Istana, tidur di Istana,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Jokowi Keluhkan Peredaran Uang yang Semakin Kering, Ekonom: Akibat Utang yang Ugal-ugalan

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengarahkan agar kepemimpinan nasional merupakan sosok yang mau bekerja keras dan tidak menghindar dari setiap masalah yang dihadapi bangsa Indonesia.

“Kita ingin cari pemimpin yang mau bekerja keras untuk rakyatnya. kalau ada masalah tidak menghindar, kalau ada problem berani mendekat dan menyelesaikannya,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi