Minggu, 16/06/2024 - 17:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIENERGI

Ahok Tak Segan ‘Bunuh’ Agen atau Pangkalan Elpiji Nakal

Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (kanan) dan Wakil Gubernur Sumatra Barat, Audy Joinaldy di Rumah Dinas Wali Kota Bukittinggi, Senin (9/10/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

BUKITTINGGI — Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, menegaskan ia tidak akan segan atau kasihan bila harus “membunuh” para agen atau pangkalan elpiji yang kerap tidak patuh dalam menaati aturan harga elpiji bersubsidi.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Ahok mendapatkan banyak pengaduan warga di pedesaan di mana harga elpiji bersubsidi mahal bahkan sampai Rp 50 ribu per tabung. Menurut Ahok, hal ini harus ditindak karena hanya akan menyusahkan masyarakat.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

“Kalau saya setop (pasokan elpiji ke desa), ada juga yang bilang, itu akan membunuh agen dan pangkalan. Saya setuju untuk “membunuh” mereka. Kalau “membunuh” itu bisa mengurangi kejahatan lebih besar, saya lakukan. Kalau bahasa agama itu membuat keputusan yang diukur. Manfaat atau mudharat yang lebih besar,” kata Ahok saat peluncuran Sistem Bukittinggi Hebat dan meluncurkan Kartu Bukittinggi Hebat di rumah dinas Wali Kota Bukittinggi, Senin (9/10/2023).

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda
Berita Lainnya:
PLN Penuhi Kebutuhan Listrik Investor untuk Sambut Kota Global

Ahok menjelaskan tujuan Pertamina diberikan tugas subsidi tidak lain untuk menolong masyarakat ekonomi kelas bawah. Selain itu juga untuk mencegah terjadinya inflasi. Tapi kenyataan di lapangan menurut Ahok, subsidi yang diberikan pemerintah justru dipermainkan oleh tingkat agen dan pangkalan yang tetap menjual elpiji bersubsidi dengan harga tinggi.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

“Mereka jual dengan harga tinggi alasannya Pertamina tidak ada gas. Itu bohong. Karena barang semua dikirim ke desa, dan di sana sudah ada tengkulak. Dan mereka tidak peduli HET. Lempar alasan kemana-mana,” ucap Ahok.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh
Berita Lainnya:
Pembiayaan Emas BSI Meroket 30 Persen

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menambahkan sebelum ia masuk Pertamina, subsidi untuk elpiji adalah Rp 72 triliun. Tahun ini kata dia subsidi untuk elpiji sudah Rp 117 triliun. Tahun depan, lanjut Ahok, bisa jadi jumlahnya akan naik lagi karena sebenarnya harga elpiji mengalami kenaikan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

“Tahun depan, jumlah gasnya dibilang bisa sama. Pasti naik ini. Harga naik, mungkin bisa jadi Rp 120 triliun, Rp 130 triliun. Jumlah elpiji naik sebetulnya,” kata Ahok menambahkan.  

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَأَمَّا مَنْ آمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا فَلَهُ جَزَاءً الْحُسْنَىٰ ۖ وَسَنَقُولُ لَهُ مِنْ أَمْرِنَا يُسْرًا الكهف [88] Listen
But as for one who believes and does righteousness, he will have a reward of Paradise, and we will speak to him from our command with ease." Al-Kahf ( The Cave ) [88] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi