Gelandang serang Tottenham Hotspur James Maddison (kanan).
LONDON — Penampilan Tottenham Hotspur pada awal musim di luar dugaan. Meskipun ditinggalkan Harry Kane, mereka justru tampil mengesankan di bawah asuhan pelatih Ange Postecoglou. The Lilywhite kini menduduki puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris berkat unggul selisih gol atas Arsenal di posisi kedua dan dua poin dari Manchester City di peringkat ketiga.
Gelandang serang Tottenham James Maddison tak tertarik membahas jika timnya berada dalam persaingan gelar musim ini. Ia mengatakan masih terlalu dini untuk mengeklaim bahwa Tottenhan pesaing kuat gelar juara. Menurutnya yang paling adalah fokus ke setiap pertandingan.
“Kami masih sangat awal dalam masa kepemimpinan manajer. Kami berada di awal. Bahkan dalam latihan, terkadang pesan-pesan yang dia sampaikan kepada kami, masih baru, kami masih mengusahakannya. Ini belum seperti kami sudah tiga tahun bersama,” ujarnya dilansir dari Tribal Football, Selasa (10/10/2023).
Berbeda dengan pengalamannya yang lama bekerja dengan Brenden Rodgers di Leicester City. Ia mengaku sudah paham yang diinginkan oleh Rodgers. Saat ini, ia masih tahap mengenal keinginan Postecoglou.
Maddison menegaskan, masih terlalu awal untuk menyimpulkan akhir dari perjalanan Tottenham musim ini. Menurutnya, lebih baik fokus menyelesaikan pekerjaan sebaik mungkin daripada berandai-andai akan mendapatkan gelar.
Maddison yang didatangkan Tottenham dari Leicester musim panas ini langsung memberikan dampak signifikan kepada tim. Ia bisa berperan sebagai penyerang dan gelandang serang yang sesekali membuat kejutan dengan mencetak gol.
Ia mendapatkan kepercayaan dari pelatih sejauh ini. Total Maddison telah tampil di sembilan pertandingan di semua kompetisi dengan catatan dua gol dan lima assist.
Sumber: Republika
