Rabu, 01/05/2024 - 10:31 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Penelitian Kesenjangan Upah Perempuan dan Laki-laki Diganjar Hadiah Nobel

ADVERTISEMENTS

Hadiah Nobel bidang ekonomi diberikan kepada profesor Universitas Harvard, Claudia Goldin, Senin (9/10/2023).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

STOCKHOLM — Sejarawan ekonomi Claudia Goldin memenangkan hadiah Nobel bidang ekonomi. Akademi Ilmu Pengetahuan Swedia mengatakan Goldin diganjar hadiah bergengsi itu atas penelitiannya yang mengungkapkan penyebab akar dari kesenjangan dan pasar lapangan kerja perempuan dan laki-laki.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Penghargaan yang nama resminya Sveriges Riksbank Prize di Ilmu Pengetahuan Ekonomi dalam Kenangan Alfred Nobel merupakan bidang terakhir yang diumumkan tahun ini. Penerimanya mendapatkan sekitar 11 juta crown Swedia atau hampir 1 juta dolar AS.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Penerima penghargaan Ilmu Pengetahuan Ekonomi tahun ini, Claudia Goldin memberikan laporan komprehensif pertama mengenai pendapatan dan partisipasi perempuan di lapangan kerja sepanjang abad,” kata panitia Hadiah Nobel dalam pernyataanya, Senin (9/10/2023).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Harga Tiket Konser Sheila On 7 "Tunggu Aku Di", Paling Murah Rp 325 Ribu

“Penelitiannya mengungkapkan penyebab perubahan, serta sumber utama bertahannya kesenjangan upah,” tambah pernyataan tersebut.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Tahun ini Hadiah Nobel memberikan penghargaan pada penemuan vaksin Covid-19, lintasan atom, dan “titik-titik kuantum” serta penulis drama Norwegia dan aktivis Iran. Goldin yang menjadi perempuan pertama menjadi dosen tetap departemen ekonomi Harvard merupakan perempuan ketiga yang memenangkan hadiah Nobel bidang ekonomi dan satu-satunya perempuan yang memenangkan hadiah ini sendirian.

Ia menyanjung penghargaan ini sebagai “penghargaan pada gagasan besar dan untuk perubahan jangka panjang.”

“Masih terdapat perbedaan besar antara perempuan dan laki-laki pada apa yang mereka lakukan, bagaimana membalasnya dan sebagainya,” kata Goldin di rumahnya di Cambridge, Massachusetts.

Berita Lainnya:
Agar Kasus WNA China Jatuh ke Jurang Ijen tak Terulang, Ini yang Perlu Dipahami Wisatawan

“Dan pertanyaan mengapa seperti itu? Dan itulah tujuan penelitian ini,” tambahnya.

Buku Goldin yang berjudul Understanding the Gender Gap: An Economic History of American Women sangat berpengaruh dalam meneliti akar kesenjangan upah dalam sejarah sepanjang 200 tahun.

“Saya selalu berpikir diri saya sebagai detektif dan saya menulis bertahun-tahun yang lalu, tulisan yang berjudul “ekonom sebagai detektif”, saya telah menjadi detektif sejak kecil,” kata Goldin seperti dikutip di situs Hadiah Nobel.

Ia telah melanjutkan penelitian mengenai….

 

 

 

 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi