Minggu, 19/05/2024 - 13:40 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

4 WNI yang Dievakuasi dari Tepi Barat Tiba di Tanah Air

Sebanyak empat warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari wilayah Tepi Barat telah tiba di Tanah Air, Ahad (15/10/2023).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

JAKARTA – Sebanyak empat warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari wilayah Tepi Barat telah tiba di Tanah Air, Ahad (15/10/2023). Mereka dievakuasi menyusul meningkatnya ketegangan di sana akibat pecahnya pertempuran terbaru antara Hamas dan Israel.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Sebanyak 4 WNI yang dievakuasi Kemlu RI dan KBRI Amman dari wilayah Tepi Barat dan sekitarnya telah tiba di Jakarta dengan selamat (15/10),” kata Kemlu RI dalam keterangan tertulisnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Kemlu RI mengungkapkan, proses evakuasi keempat WNI terkait dilakukan sejak 13 Oktober 2023 via jalur darat dari safe house di Yerusalem melalui Jordan River Border menuju Amman, Yordania. Saat ini tercatat sebanyak 136 WNI masih berada di wilayah Tepi Barat dan sekitarnya. Mereka memilih untuk tetap tinggal di lokasi masing-masing.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Hanya Buang Waktu ke PTUN, PDIP Sebaiknya Akui Kekalahan

“Sementara itu, Pemerintah masih terus upayakan evakuasi 10 WNI dari wilayah Jalur  Gaza. Kerawanan situasi keamanan membuat proses evakuasi WNI dari Jalur Gaza harus dilakukan dengan sangat hati-hati dan dengan koordinasi intensif dengan berbagai pihak terkait,” ungkap Kemlu RI.  

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Orang yang Berani Bepergian Kemana pun Sendiri, Biasanya Memiliki 8 Kepribadian Istimewa Ini

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Kemlu RI mengatakan, hingga saat ini tidak ada WNI yang menjadi korban akibat eskalasi pertempuran terbaru antara Israel dan Hamas. Saat ini sedikitnya 2.370 warga Palestina di Jalur Gaza telah meninggal akibat serangan Israel yang dimulai pada 7 Oktober 2023 lalu. Sementara warga Israel yang tewas akibat serangan Hamas mencapai setidaknya 1.300 jiwa.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Saat ini kehidupan warga di Jalur Gaza diperburuk karena ketiadaan pasokan pangan, listrik, air, dan barang-barang esensial lainnya. Israel diketahui telah memberlakukan blokade total terhadap wilayah tersebut.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi