Selasa, 30/04/2024 - 02:09 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Ratu Drama! Jurnalis Ini Ngaku Merunduk dari Serangan Hamas, di Belakangnya Orang Lalu Lalang Naik Sepeda

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH – Beredar sebuah video di dunia maya. Memperlihatkan seorang jurnalis sedang merunduk.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Ia mengenakan rompi anti peluru. Jurnalis wanita itu kemudian merunduk di tanah sambil melaporkan peristiwa. Disebutkan, jurnalis Rumania itu mengaku sedang berlindung dari serangan hamas.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Masalahnya, di belakang jurnalis tersebut terlihat sejumlah orang sedang lalu lalang dengan santai. Ada yang sedang berjalan kaki, bahkan beberapa kali terlihat orang sedang bersepeda.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Sontak video itu mendapat ejekan dari warganet dan menyebut sang jurnalis sebagai ratu drama, karena melaporkan peristiwa yang tak ada.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Hamas: Netanyahu Menipu Rakyat Israel Seolah Proses Negosiasi Berjalan

Perang Palestina-Israel berlangsung sejak Sabtu, 7 Oktober 2023 lalu, ketika Hamas mulai melakukan Operasi Badai Al Aqsa, yakni serangan mendadak dari segala penjuru, termasuk serentetan peluncuran roket dan penyusupan ke Israel lewat jalur darat, laut, dan udara.

Hamas mengungkapkan, operasi tersebut sebagai balasan atas penyerbuan terhadap Masjidilaksa di wilayah Yerusalem Timur yang diduduki, dan peningkatan kekerasan oleh pemukim Israel terhadap warga Palestina.

Militer Israel kemudian melancarkan Operasi Pedang Besi untuk menargetkan Hamas di Jalur Gaza. Aksi balasan tersebut meluas hingga memutus pasokan air dan listrik ke Jalur Gaza sehingga memperparah kondisi kehidupan di wilayah yang terkepung sejak 2007. []

Sumber: Gelora

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi