Jumat, 03/05/2024 - 12:27 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ramai Perbincangan Publik Terkait Pencalonan Anak di Pilpres 2024, Surya Paloh: Harus Mapan Dulu, Bukan Peraman

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH  – Belakangan publik dihebohkan dengan pencalonan putra sulung Presiden RI Joko WIdodo (Jokowi), yakni Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres dari Prabowo Subianto.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 Bahkan, Mahkamah Konstitusi (MK) turut dinilai publik memberi karpet merah akan pencalonan Gibran Rakabuming Raka pada perhelatan Pilpres 2024

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Di sisi lain, santernya perbincangan publik terkait pencalonan Gibran Rakabuming Raka turut dirasa oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Pasalnya, Surya Paloh mendapat pertanyaan tersebut dari kadernya sendiri pada kegiatan HUT Partai NasDem ke-12 pada Sabtu (11/11/2023). 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Ajukan Amicus Curiae, Aktivis Barikade 98 Tak Ingin Demokrasi Tercederai

Saat itu pertanyaan tersebut menyinggung terkait sosok Surya Paloh yang tak mencalonkan anaknya pada perhelatan Pilpres 2024. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Saya pikir yang pertama saya coba intip dulu anak saya. Saya lihat baik-baik dia ini cocok apa enggak ya,” kata Surya Paloh di NasDem Tower, Sabtu (11/11/2023). 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Yang kedua, tentu saya berpikir dalam hati saya pantes enggak dia jadi calon wapres walaupun saya punya kesempatan mencalonkan dia.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 Tapi saya pikir ini pantas atau tidak,” sambungnya. Surya Paloh mengatakan dirinya enggan memilih sang anak mengingat pengalaman yang terlebih dahulu meski dimilikinya. 

Berita Lainnya:
Meninggal Dunia, Babe Cabita Sempat Tulis Permintaan Maaf untuk Semua Orang, Isinya...

Kata ia, sang anak harus dapat terlebih dahulu memulai langkah awal melalui sejumlah perjalanan hidup sebelum secara penuh terjun ke dinamika perpolitikan tanah air.

 “Saya berharap harus terus berproses yang akan dan harus dia lakukan dengan mengakibatkan dia akan jauh lebih mapan mengayomi proses jatuh bangun membuat dirinya tegar. 

Bagaikan anak elang yang terbang hebat nanti,” kata Surya Paloh. “Orang tua dulu menyatakan kalau bisa dia harus mapan dulu. Bukan hasil peraman. Nah, ini yang saya harapkan,” sambungnya

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi