Selasa, 30/04/2024 - 00:28 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMISYARIAH

Bank Muamalat Optimistis Bisa Listing di Bursa Tahun Ini

ADVERTISEMENTS

Direktur Utama PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Indra Falatehan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Bank Muamalat optimistis dapat mencatatkan sahamnya atau listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun ini. Direktur Utama Bank Muamalat Indra Falatehan mengatakan, pihaknya saat ini masih dalam proses bersama dengan regulator. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kami tentu berharap listing bisa dilakukan pada tahun ini, sesuai dengan amanah yang diberikan OJK (Otoritas Jasa Keuangan),” kata Indra kepada Republika, Kamis (30/11/2023). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Gelar RUPST, Cinema XXI Tebar Dividen Rp 666,75 Miliar Hingga Rombak Direksi
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Menurut Indra, pihaknya masih menunggu proses tersebut dari regulator. Sebelumnya, manajemen Bank Muamalat sudah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk meminta persetujuan Reverse Stock Split (RSS).

ADVERTISEMENTS

Indra mengatakan, RSS merupakan salah satu opsi yang akan dilakukan untuk memenuhi persyaratan administrasi pencatatan di BEI. Dengan listing, pemegang saham nantinya bisa melakukan transaksi jual beli. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Selain itu, bank pun bisa melakukan aksi korporasi,” ungkap Indra beberapa waktu lalu. 

Berita Lainnya:
Alhamdulillah, Indeks Literasi Keuangan Syariah 2023 Tumbuh Jadi 39 Persen

Indra juga menanggapi kabar mengenai PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN yang berencana mengakuisisi Bank Muamalat. Menurut Indra, hal tersebut sangat tergantung pada keputusan pemegang saham. 

Indra mengatakan pihaknya mendukung upaya regulator mewujudkan industri perbankan syariah yang mampu bersaing. OJK juga ingin perbankan syariah memiliki skala besar baik melalui upaya suntikan modal maupun konsolidasi. 

“Kami sebagai pelaku senang kalau bank syariah itu besar-besar,” kata Indra.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi