Rabu, 22/05/2024 - 07:00 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Perajin Bambu di Serang Miliki Lebih dari 30 Produk

Pekerja menyelesaikan produksi tas anyaman bambu di Desa Tegalmaja, Kabupaten Serang, Banten, Jumat (1/10/2021).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

SERANG — Kelompok masyarakat Desa Tegalmaja, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, berhasil mengolah bambu menjadi lebih dari 30 produk kerajinan yang bernilai jual.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Kepala Desa Tegalmaja Muhammad Iksan mengatakan, kelompok perajin Desa Tegalmaja ini merupakan binaan melalui BUMDes yang sudah memiliki omzet hingga Rp 15 juta per bulan.

Iksan mengatakan, warga Desa Tegalmaja memang dari dulu sudah pandai mengayam bambu. Saat ini sudah memiliki lebih dari 30 produk yang dihasilkan dari hasil menganyam.

Berita Lainnya:
Pertamina: Konsumsi BBM di Bali Saat Libur Lebaran Naik

“Dari 30 produk yang telah dihasilkan, memiliki produk-produk unggulan yang peminatnya cukup tinggi di pasaran, di antaranya seperti rantang, tempat hampers dan tas,” katanya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Sedangkan, untuk penjualannya sendiri, pihaknya mengatakan, sudah dikirim ke Bekasi, Cikarang dan Hotel Hawai untuk suvenir, hingga Dubai yang bekerja sama dengan PT Indah Kiat. “Peminat dari produk-produk yang dihasilkan oleh Desa Tegalmaja cukup tinggi baik melalui pameran ataupun melalui penjualan online,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Ia mengatakan, akan menargetkan agar dapat ekspor dengan mengikuti kegiatan pameran seperti di Trade Expo Indonesia.

Berita Lainnya:
Tiga Bandara Injourney Airports Layani Calon Jamaah Haji Melalui Makkah Route

Untuk harga bervariasi karena disesuaikan dari tingkat kesulitannya, mulai dari Rp 5.000 sampai Rp 100 ribu. Untuk omzet bisa Rp 15 juta per bulan.

ADVERTISEMENTS

Ia mengatakan, untuk melestarikan kerajinan dari anyaman bambu ini ikhsan mengaku akan mengadakan pelatihan untuk anak muda yang ingin mengasah kreativitas dan berinovasi melalui seni bambu. “Untuk saat ini baru ada 30 orang dalam satu kelompoknya dan rata-rata ibu-ibu,” katanya.

ADVERTISEMENTS

 

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi