Jumat, 17/05/2024 - 16:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIENERGI

Pertamina Temui Kejanggalan Pembelian LPG Subsidi tak Wajar

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji beserta Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina Alfian Nasution dan Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — PT Pertamina (Persero) mendukung langkah pemerintah dalam membuat kebijakan penyaluran LPG subsidi tepat sasaran. Hal ini karena setiap tahunnya, Pertamina menemukan indikasi pembelian yang tidak wajar untuk LPG subsidi.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan menjelaskan sepanjang tahun 2023 saat Pertamina melakukan uji coba untuk menekan laju pembelian LPG subsidi, banyak ditemukan indikasi pembelian LPG yang tak wajar.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
Kemendes & PDTT Apresiasi Dukungan Pertamina untuk Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

“Kami gunakan sistem, dan sistem ini terus kami sempurnakan. Sistem audit juga kami buat, sehingga pendataan ini perlu untuk verifikasi siapa yang berhak dan siapa yang selama ini mengkonsumsi LPG subsidi,” kata Riva di Kementerian ESDM, Rabu (3/1/2024).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Riva mengimbau kepada masyarakat yang ingin membeli LPG 3 kilogram untuk bisa menunjukan NIK ke pangkalan. Hal ini berfungsi untuk verifikasi data. Jika belum mendaftar, Pertamina dan pemerintah masih membuka ruang untuk pendaftaran.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Pelaku UKMK Didorong Kembangkan Produk Hilirisasi Kelapa Sawit

“Ini kita jalankan agar masyarakat tetap bisa akses LPG. Cukup sebutkan NIK saja,” kata Riva.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Melalui kebijakan ini, Riva berharap Pertamina bisa menekan beban subsidi hingga 10 persen dari total konsumsi LPG subsidi selama ini. Saat ini tercatat, total konsumsi LPG subsidi mencapai 8,6 juta ton. Padahal, kuota subsidi hanya 8 juta ton.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Jadi kita harapkan dengan penyaluran yang lebih tepat kita bisa bantu kurangi subsidi 6-10 persen,” kata Riva.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi