Sabtu, 04/05/2024 - 02:37 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

OTOMOTIF
OTOMOTIF

Buntut Skandal Daihatsu, Sertifikasi Keselamatan Daihatsu Gran Max Dicabut

ADVERTISEMENTS

Kementerian Transportasi Jepang Selasa (16/1/2024) mencabut sertifikasi keselamatan tiga model Daihatsu setelah memanipulasi uji keselamatan tabrakan. Model yang dicabut sertifikasi keselamatannya adalah Daihatsu Grand Max, TownAce milik Toyota, dan Bongo milik Mazda Motor.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

TOKYO- Kementerian Transportasi Jepang  Selasa (16/1/2024) mencabut sertifikasi keselamatan tiga model Daihatsu setelah memanipulasi uji keselamatan tabrakan. Model yang sertifikasi keselamatannya dicabut adalah Daihatsu Grand Max, TownAce milik Toyota, dan Bongo milik Mazda Motor.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Produksi di pabrik Daihatsu di Jepang masih dihentikan sejak akhir bulan lalu setelah panel independen yang menyelidiki perusahaan tersebut menemukan masalah yang melibatkan 64 model, termasuk hampir dua lusin model yang dijual dengan merek Toyota

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
KNKT Respon Bantahan PO Rosalia Soal Prosedur Penugasan Sopir Jadi Penyebab Kecelakaan
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Daihatsu, yang telah menjadi anak perusahaan sepenuhnya Toyota sejak tahun 2016, populer dengan jajaran kendaraan berukuran kecil di Jepang dan Asia Tenggara. Pesaingnya antara lain Suzuki Motor, yang memiliki pangsa pasar sangat besar di India.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Investigasi yang terungkap bulan lalu menemukan bahwa pelanggaran yang dilakukan Daihatsu mencakup masalah seperti laporan palsu tentang uji benturan sandaran kepala dan kecepatan pengujian untuk beberapa model.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Laporan tersebut menemukan bahwa kasus-kasus pelanggaran sangat umum terjadi setelah tahun 2014 dan, untuk salah satu kendaraan Daihatsu yang dihentikan produksinya, kasus ini terjadi pada tahun 1989.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Haka Auto akan Bangun 15 Diler BYD Tahun Ini

Sementara itu, Toyota Motor Jepang berencana mengumumkan dalam waktu sekitar satu bulan ke depan langkah-langkah untuk merombak Daihatsu Motor setelah ditemukan skandal Daihatsu dalam uji keselamatan tabrakan.

“Kami menangani hal ini dengan sangat serius,” kata CEO Toyota Koji Sato kepada wartawan di Tokyo, Selasa (16/1/2024).

Ia mengatakan Toyota akan mempertimbangkan apakah akan mendobrak batasan apa pun antara bisnisnya dan Daihatsu sebagai bagian dari langkah tersebut. “Kami mungkin akan mengirimkan insinyur ke Daihatsu,” ujarnya.

Langkah potensial lainnya termasuk perubahan struktur kepemimpinan Daihatsu.

 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi