Rabu, 08/05/2024 - 19:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Doktor UI Temukan Potensi Akar Tanaman Congkok untuk Antipenuaan

ADVERTISEMENTS

Curculigo latifolia atau tanaman congkok. Doktor UI menemukan potensi fraksi ekstrak akar tanaman Curculigo latifolia sebagai anti-aging atau antipenuaan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

DEPOK — Doktor Ilmu Farmasi Fakultas Farmasi (FF) Universitas Indonesia (UI) Dr Syamsu Nur menyatakan telah menemukan potensi fraksi ekstrak akar tanaman Curculigo latifolia atau yang dikenal sebagai marasi atau congkok sebagai anti-aging atau antipenuaan. Congkok mengandung kemampuan anti-aging karena memiliki aktivitas antioksidan, antitirosinase, antielastase, dan mendukung pertumbuhan sel fibroblast.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Hasil penelitian saya mengungkapkan bahwa ekstrak akar tanaman congkok diketahui mengandung kemampuan menunda tanda penuaan,” kata Syamsu Nur di Kampus UI Depok, Selasa (23/1/2024).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Pertanyaan di Tempat Kerja yang Seolah 'Menghakimi' Seseorang Tentang Usia
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Ia mengatakan Curculigo latifolia adalah tanaman lokal Indonesia yang tersebar di berbagai daerah, seperti Sumatera, Bangka, Kalimantan, Jawa, dan Sulawesi, dan kerap dibudidayakan di rumah.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Syamsu juga menemukan bahwa kandungan senyawa kurkapital, kurlatifolia-SN, luteolin, dan alfa-amirin glikosida dalam ekstrak akar tanaman congkok berperan penting dalam mencegah penuaan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Senyawa-senyawa tersebut diketahui merupakan senyawa baru dan belum dilaporkan ada pada spesies tanaman lainnya,” kata dia.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Prabowo-Gibran Bisa Batal Dilantik Jika KPU Terbukti Bersalah

Hasil penelitian Dr. Syamsu memberikan manfaat besar dalam dunia kosmetik. Temuan yang diperoleh dapat membuka jalan untuk pengembangan produk kosmetik anti-aging yang mengandung bahan-bahan alami dan efektif.

Dengan mengeksplorasi kekayaan alam Indonesia, seperti tanaman Curculigo latifolia dapat ditemukan solusi anti-aging yang mampu memberikan manfaat maksimal dengan risiko efek samping yang minimal.

Berkat penelitian tersebut, Dr Syamsu berhasil meraih gelar Doktor Ilmu Farmasi Bidang Fitokimia.

 

sumber : antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi