Jumat, 03/05/2024 - 04:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Sunscreen Dihancurkan Saat Razia di Sekolah, MUA: Merampas Hak Kesehatan Siswa

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Beredar video di media sosial (medsos) yang memperlihatkan razia barang bawaan siswa. Mulai dari bedak, lipstik, hingga sunscreen dirazia dan tampak dihancurkan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Video tersebut menimbulkan kontroversi, mengingat fungsi sunscreen untuk kesehatan kulit. Make up artist (MUA) dan nail artist, Rizkia Amini mengatakan, sikap sekolah telah merampas hak kesehatan anak. “Kalau sunscreen disita itu sangat merampas hak kesehatan anak-anak,” kata dia saat dihubungi Rabu (24/1/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Rizkia yang juga merupakan lulusan Pendidikan Tata Rias Universitas Negeri Jakarta (UNJ) itu menjelaskan bahwa kosmetik terbagi dua yakni kosmetik dekoratif dan komestik perawatan (skincare). Kosmetik dekoratif ini merupakan riasan wajah dan tidak dianjurkan untuk dibawa ke sekolah.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Alasannya, kosmetik dekoratif dapat membuat murid terlihat berbeda-beda, ada yang menonjol, ada yang biasa aja, ada yang menjadi cantik, ada yang malah menjadi menor. “Menurut saya, riasan dekoratif itu sangat tidak perlu di sekolah, kalau disita itu wajar,” kata Rizkia.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Sering Salah Bantal? Ternyata Ini Penyebabnya Menurut Dokter

Lain hal dengan kosmetik perawatan, ada kosmetik perawatan yang boleh dibawa seperti sunscreen. Karena sunscreen berguna untuk melindungi diri dari paparan sinar matahari, yang jika kulit terus terpapar matahari tanpa sunscreen bisa menyebabkan berbagai masalah kulit hingga kanker kulit.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Di sekolah, bisa dibilang cukup banyak kegiatan outdoor seperti olahraga, upacara, dan lain sebagainya. “Bahkan anak usia di bawah lima tahun pun sekarang sudah sangat dianjurkan memakai sunscreen oleh dokter anak,” ucap Rizkia.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Kosmetik perawatan juga beragam jenisnya seperti ada juga toner, serum, essence, mousturizer, dan sunscreen. Kosmetik perawatan yang dianjurkan untuk dibawa hanya sunscreen. Karena skincare selain sunscreen, jika dibawa ke sekolah akan mengganggu fokus belajar murid.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Dokter: Peran Keluarga Penting untuk Dukung Individu dengan Autisme dan Kebutuhan Khusus

“Menurut saya penggunaan skincare lain di lingkungan sekolah dapat mengganggu. Karena skincare itu dipakai bisa pagi-pagi mau berangkat sekolah dan malam hari. Jadi kalau untuk siang saat jam sekolah memang bukan waktunya. Tapi kalau sunscreen itu memang digunakan tiap dua jam sekali untuk mengoptimalkan kerja sunscreen itu,” kata dia.

Rizkia berharap para guru harus diedukasi tentang kosmetik dekoratif dan kosmetik perawatan yang boleh dan tidak. Apalagi saat ini sudah banyak beauty vlogger dan dokter kecantikan yang menyuarakan soal penggunaan sunscreen

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi