Rabu, 22/05/2024 - 05:03 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Setahun Disandera OPM, Ini Pesan Pilot Susi Air dalam Rekaman Videonya

BANDA ACEH –  Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens menyampaikan kondisi dirinya yang telah satu tahun disandera oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat -Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). Dia disandera sejak 7 Februari 2023. 

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Dalam video yang diterima TEMPO dari juru bicara OPM Sebby Sambom, Philip mengatakan dirinya baik-baik saja selama satu tahun disandera oleh OPM. “Mereka memperlakukan saya dengan baik, saya berusaha untuk tetap positif,” kata Philips dalam keterangan video, pada Rabu, 7 Februari 2024.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Dalam video yang diambil pada 22 Desember 2023 itu, Philip mengatakan dia sehat, dan baik-baik saja serta mendapatkan dukungan. Pilot itu mengatakan dirinya diminta membuat rekaman video tentang kabarnya selama disandera, yang akan dikirimkan jika ada internet.

Berita Lainnya:
Luhut Sarankan Prabowo-Gibran Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan, Demokrat: Memang Harus...

“Menurut komandan, jika bertemu lagi kita mungkin bisa mencoba melakukan panggilan telepon jika tersedia Wifi,” ucapnya. 

Sebelumnya, Kepala Staf Umum Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat, Mayor Jenderal Terianus Satto mengatakan penyanderaan Philip Mark Mehrtens oleh TPNPB-OPM bukan merupakan target utama. Pilot asal Selandia Baru itu dijadikan jaminan atas pelanggaran pemerintah Indonesia yang mengizinkan penerbangan sipil memasuki wilayah konflik antara OPM dan TNI-Polri.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Penyanderaan terjadi sesuai standar hukum perang dan pilot Susi Air mendarat di wilayah perang dengan menggunakan perusahaan penerbangan Susi Air yang disubsidi oleh Pemerintah Indonesia dengan program Operasi Perintis,” kata Terianus melalui keterangan resmi yang diterima TEMPO, pada Rabu, 7 Februari 2024. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Iptu Rudiana, Ayah Eki Kekasih Vina Cirebon Buka Suara : Minta Netizen Tidak Berasumsi Macam-macam

Selain itu,TNPB-OPM juga mengancam Presiden Joko WIdodo dan pemerintahan di Papua Barat yang juga tidak mampu menjawab tuntutan dari organisasi Papua untuk membebaskan pilot Susi Air. “Pemerintah Selandia baru juga masih tidak mau menerima tawaran baik dari TNPB,” tambah Terianus.

Untuk melindungi kemanusiaan dan menjamin hak asasi manusia, OPM mengatakan akan mengembalikan pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens kepada keluarganya.  “Kami kembalikan melalui Yuridiksi Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB),” tutur Mayor Jenderal Terianus Satto. 

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi