Erling Haaland dari Manchester City, kanan, merayakan bersama Bernardo Silva setelah mencetak gol pembuka timnya saat pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester City dan Wolverhampton Wanderers di Stadion Etihad di Manchester, Inggris, Sabtu, (4/5/2024).
LONDON — Gelandang Manchester City Bernardo Silva menyadari laga kontra Manchester United akan berlangsung dengan tensi tinggi pada partai final Piala FA di Stadion Wembley, London, Sabtu malam.
Dikutip dari laman resmi klub, Sabtu, Bernardo mengatakan laga ini juga akan berjalan emosional karena merupakan derby dari dua tim yang berasal dari satu kota.
“Kami berusaha mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk mencoba dan memberi mereka apa yang pantas mereka dapatkan, yaitu gelar lain dan kemenangan. Itu adalah motivasi untuk mencoba dan melakukan sesuatu yang belum pernah dilakukan sebelumnya,” ujar Bernardo.
“Kami menghadapinya dan kami akan berusaha mempersiapkan pertandingan sebaik mungkin dan berusaha menjadi sangat kompetitif karena kami menginginkan Piala FA ini,” sambung dia.
“Rasanya akan sangat, sangat menyenangkan, belum ada yang pernah memenangkan gelar ganda dua kali berturut-turut dan kami ingin mendapatkan rekor itu. Kami sangat menantikan pertandingan ini,” jelasnya.
Kepercayaan diri Manchester City kini tentu tengah tinggi setelah pada pekan lalu mengunci gelar Liga Inggris untuk empat musim beruntun, sedangkan Manchester United berada di peringkat kedelapan.
Dihadapkan dengan fakta tersebut, pemain asal Portugal itu menegaskan hal tersebut bukan merupakan jaminan jika The Citizen dapat dengan mudah menaklukkan Manchester United.
“Sebuah tantangan besar. Mereka telah berjuang dengan cedera dalam beberapa minggu terakhir. Saya tidak tahu seberapa fit beberapa dari mereka, tapi saya memperkirakan sebagian besar dari mereka akan kembali,” jelas Bernardo.
“Ini adalah derby dan derby selalu menjadi pertandingan yang sulit. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat kompetitif bagi kedua belah pihak dan kami memperkirakan pertandingan yang sangat sulit,” ujar dia.
sumber : Antara
Sumber: Republika
