Jumat, 17/05/2024 - 06:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Presiden Rusia, Turki, Iran akan Bertemu di Teheran Pekan Depan

Para pemimpin tiga negara juga akan mengadakan pertemuan bilateral

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

MOSKOW — Presiden Rusia Vladimir Putin akan melakukan perjalanan ke ibu kota Iran, Teheran, pada 19 Juli untuk mengambil bagian dalam pertemuan trilateral dengan Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, kata juru bicara Kremlin, Selasa (12/7/2022).

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Putin juga akan mengadakan pertemuan bilateral terpisah dengan Erdogan, ungkap Dmitry Peskov dalam jumpa pers di Moskow.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
Lewat Telepon, Menlu China Bahas Situasi Timur Tengah


“Perjalanan Presiden ke Teheran sedang dipersiapkan. Akan ada pertemuan para kepala negara penjamin proses Astana. Selain pertemuan trilateral, pertemuan bilateral juga akan berlangsung.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah


“Kemarin kami memberi tahu tentang kontak tingkat tinggi yang akan datang antara Putin dan Erdogan, pertemuan ini juga akan diadakan di sana,” katanya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Perundingan Astana untuk perdamaian di Suriah diluncurkan pada 2017 atas inisiatif Turki, Rusia, dan Iran. Pertemuan-pertemuan tersebut juga berkontribusi pada kemajuan proses diplomatik yang dipimpin PBB di Jenewa.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Rusia: AS Adalah Alasan DK PBB tak Dapat Hentikan Konflik Iran-Israel  


Ditanya tentang kemungkinan dimulainya kembali pembicaraan damai Rusia-Ukraina, Peskov mengatakan: “Tidak, ini tidak mungkin sekarang.”

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Mengomentari dekrit 11 Juli yang mengizinkan kewarganegaraan Rusia jalur cepat untuk semua warga Ukraina, Peskov mengatakan keputusan itu penting karena banyak warga Ukraina ingin menjadi warga negara Rusia.

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS


sumber :

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi