Rabu, 08/05/2024 - 16:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

AS, Inggris dan Prancis Tolak Tuduhan Rusia Soal Penggunaan 'Bom Kotor'

ADVERTISEMENTS

Bom kotor yakni jenis senjata yang gabungkan bahan radioaktif dengan bahan peledak

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

WASHINGTON — Amerika Serikat (AS), Prancis dan Inggris pada Ahad (23/10/2022) menolak klaim Rusia bahwa Ukraina sedang bersiap untuk menggunakan “bom kotor” di wilayahnya sendiri dan akan menyalahkan Moskow, menurut sebuah pernyataan bersama.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Pernyataan itu mengatakan menteri pertahanan dari tiga negara tersebut berbicara dengan Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoygu atas permintaannya, dan mereka semua menolak “tuduhan palsu Rusia yang transparan” bahwa Kiev akan menggunakan bom sebagai provokasi.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh
Berita Lainnya:
Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Blokir Jembatan Golden Gate

Sebuah bom kotor atau perangkat penyebaran radiologi adalah jenis senjata radiologi spekulatif yang menggabungkan bahan radioaktif dengan bahan peledak konvensional.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Shoygu mengungkapkan klaim tersebut saat berbincang dengan sejawatnya dari beberapa negara Barat tersebut, termasuk Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Dunia akan melihat melalui segala upaya untuk menggunakan tuduhan ini sebagai dalih untuk eskalasi. Kami selanjutnya menolak dalih apa pun untuk eskalasi dari Rusia,” kata pernyataan itu.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Ketiga negara itu juga menegaskan kembali dukungan mereka untuk Ukraina, dengan mengatakan “kami tetap berkomitmen untuk terus mendukung upaya Ukraina mempertahankan wilayahnya selama diperlukan.”

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Kepala Daerah Quebec Minta Tenda-Tenda Protes di Kampus Dibongkar

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken juga mengadakan percakapan via telepon dengan Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba, di mana kedua pejabat membahas tuduhan Rusia.

Sebelumnya, Austin berbicara melalui telepon untuk kedua kalinya minggu ini dengan Shoygu.

“Menteri Austin menolak dalih apa pun untuk eskalasi Rusia dan menegaskan kembali upaya komunikasi yang berkelanjutan di tengah perang Rusia yang melanggar hukum dan tidak dapat dibenarkan melawan Ukraina,” kata Juru Bicara Pentagon Brigadir Jenderal Pat Ryder dalam sebuah pernyataan.

 

sumber :

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi