Sabtu, 27/04/2024 - 11:52 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Polandia Ajukan Keluhan Limbah Ilegal dari Jerman

ADVERTISEMENTS

Limbah impor (ilustrasi).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 WARSAWA —  Polandia telah mengajukan keluhan kepada Komisi Eropa yang ditujukan kepada Jerman. Menteri Kebudayaan dan Lingkungan Polandia Anna Moskwa menyatakan pada Rabu (26/7/2023), keluhan ini menyoroti limbah yang diimpor secara ilegal.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Keluhan tersebut merupakan tahap pertama menuju kemungkinan tindakan hukum di Pengadilan Kehakiman Uni Eropa. Pengajuan ini, menurut Moskwa, setelah Berlin dan otoritas lokal gagal menanggapi permintaan penghapusan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Pembayar pajak Polandia tidak dapat membayar pengelolaan sampah Jerman. Kami sedang menunggu truk Jerman yang akan memasuki Polandia dalam beberapa hari mendatang untuk mengambil kembali sampah tersebut,” kata Moskwa.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Siap Akui Kemerdekaan Palestina, PM Spanyol Bakal Yakinkan Negara-Negara Eropa

Moskwa menyatakan, sekitar 35 ribu ton sampah terlantar di tujuh tempat pembuangan sampah.  Lebih dari 5.000 ton limbah kimia membakar ruang penyimpanan di Polandia barat akhir pekan lalu. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Pemerintah Civic Platform (PO) dan People’s Party (PSL) menciptakan El Dorado untuk sampah di Polandia,” kata Moskwa merujuk pada pemerintahan yang dipimpin oleh partai oposisi saat ini hingga 2015.

“Pemerintah (Law and Justice) PiS telah menyatakan perang yang menentukan terhadap mafia sampah,” katanya dikutip dari Anadolu Agency.

Kementerian Lingkungan Hidup Jerman mengatakan, belum menerima pengaduan yang diajukan Polandia. Namun, pemerintah Jerman memberikan perhatian bahwa ekspor limbah ilegal adalah masalah yang dipandang dengan keprihatinan.

Berita Lainnya:
Pemerintahan Baru Palestina Harus Segera Siapkan Pemilu

Berlomba untuk memenuhi target daur ulang Uni Eropa, pasar limbah di Polandia telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir. Namun ada kekhawatiran bahwa Polandia menjadi tempat pembuangan sampah plastik.

Terdapat mafia sampah telah tumbuh untuk mengelola pembakaran ilegal. Greenpeace mengatakan, negara-negara Barat sering menggunakan negara-negara miskin untuk menghindari kerangka regulasi tersebut.   

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi