Rabu, 01/05/2024 - 10:44 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Sindir BEM Nusantara yang Temui Wiranto, Rocky Gerung: Enggak Malu Pulang Bawa Amplop?

ADVERTISEMENTS

-Pertemuan BEM Nusantara dengan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Wiranto, usai melakukan aksi unjuk rasa di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat kemarin (8/4), ditanggapi miring oleh aktivis politik Rocky Gerung.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Rocky meyakini, keterlibatan Wiranto untuk meredam gerakan mahasiswa merupakan bentuk kecemasan rezim. Mantan Panglima ABRI ini sengaja dimunculkan, karena memiliki keahlian meng-counter isu yang dituntut mahasiswa.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Pak Wiranto berhak melakukan itu, karena dia aparat presiden. Yang agak mengejutkan adalah Wiranto akhirnya turun tangan. Karena selama ini yang ngoceh-ngoceh, bahkan sampai Pak Moeldoko (Kepala KSP) enggak berhasil juga membujuk mahasiswa,” ujar Rocky melalui kanal Youtubenya, Sabtu (9/4).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Bukti Awal TPPU Eko Darmanto Rp20 Miliar
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Di mata Rocky, mahasiswa termasuk BEM Nusantara seharusnya tidak “menerima amplop” dari kekuasaan, apabila ingin menyampaikan aspirasinya melalui aksi unjuk rasa. Terlebih yang disampaikan adalah kepentingan bangsa.

ADVERTISEMENTS

“Selalu kita tahu bahwa daya tahan bangsa ini ada di kaum muda, mahasiswa. Inspirasi itu selalu datang dari sejarah. Dan enggak ada, misalnya, mahasiswa yang enggak ngerti sejarah bangsa ini adalah sejarah perjuangan anak muda,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Maka dari itu, Rocky menyindir BEM Nusantara yang menemui Wiranto, apabila dalam aksi besar-besaran mahasiswa pada Senin besok (11/4), mereka tak tampak.

Sebab Rocky tak bisa memungkiri persepsi publik yang mungkin beranggapan pertemuan BEM Nusantara dengan Wiranto adalah upaya menutup gerakan satu unsur mahasiswa, misalnya dengan cara-cara memberikan amplop kepada mereka.

Berita Lainnya:
Airlangga dan Muhadjir Kompak Tegaskan Program Bansos Disetujui DPR

Mantan dosen Filsafat Universitas Indonesia (UI) ini berharap para mahasiswa yang tergabung dalam BEM NUsantara mengerti kondisi keluarganya, terutama ibu yang melahirkan mereka kini sedang berteriak menghadapi kondisi saat ini.  

“Tapi saya percaya, bahkan BEM Nusantara, dalam waktu 24 jam dia akan berbalik arah tuh. Karena dia akan malu kalau ketahuan bawa amplop, ngapain tuh,” tuturnya.

“Sementara emak-emaknya menganggap anda itu BEM perjuangan yang harusnya di jalan bukan di istana,” demikian Rocky. 

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi