Rabu, 29/05/2024 - 10:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Zelenskyy Ejek Keyakinan Rusia Perang Sesuai Rencana

Zelenskyy mengejek Moskow yang bersikeras invasi ke Ukraina berjalan sesuai rencana

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

KIEV — Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengejek Moskow yang bersikeras invasi ke negara tetangga berjalan sesuai rencana. Zelenskyy mempertanyakan bagaimana Presiden Vladimir Putin dapat menyetujui rencana yang melibatkan begitu banyak pasukan Rusia yang sekarat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Pada Selasa (12/4) Putin mengatakan Rusia akan mencapai semua tujuan “mulia” dan akan melanjutkan “sesuai ritme dan tenang” apa yang disebut “operasi militer khusus.”

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Moskow mengumumkan perkembangan terbaru mengenai invasi ke Ukraina pada 25 Maret lalu. Mereka melaporkan sejak awal invasi sebanyak 1.351 pasukan Rusia tewas. Ukraina mengatakan angka sebenarnya hampir 20 ribu pasukan.  

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan
Berita Lainnya:
Serdadu Mesir Tewas dalam Baku Tembak dengan Tentara Israel

“Di Rusia sekali lagi mengatakan apa yang mereka sebut ‘operasi militer khusus’ berjalan sesuai rencana, tapi sejujurnya, di dunia tidak ada yang mengetahui bagaimana rencana semacam itu dapat terjadi,” kata Zelenskyy dalam pidato rutinnya.

“Bagaimana bisa rencana perang yang menimbulkan kematian puluhan ribu tentara mereka sendiri dalam waktu satu bulan lebih sedikit bila terjadi? Siapa yang menyetujui rencana itu?” tambahnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Zelenskyy bertanya berapa banyak kematian tentara Rusia yang akan diterima Putin. Ia memberikan angkanya antara ribuan sampai puluhan ribu. Zelenskyy menambahkan dalam 48 hari Moskow telah kehilangan tentara lebih banyak dibandingkan perang 10 tahun di Afghanistan antara tahun 1979 sampai 1989.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Seratusan Tank Leopard 1 yang Dikirim Eropa untuk Ukraina Ternyata dalam Kondisi Rusak

Zelenskyy mengatakan sementara beberapa pihak mengolok-olok Rusia. Kegagalan mereka di lapangan dan teknologi yang lebih rendah. Ia meminta Ukraina untuk terus berjuang.

ADVERTISEMENTS

“Kami harus mengerti tidak semua tank Rusia terjebak di lapangan, tidak semua tentara musuh melarikan diri dari medan tempur dan tidak semuanya pasukan wajib militer yang tidak mengerti cara memegang senjata dengan benar,” katanya.

ADVERTISEMENTS

“Ini tidak berarti kami boleh takut pada mereka, ini artinya kami boleh mengurangi prestasi tentara kami, pasukan kami,” tambah Zelenskyy.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi